MU Urung Belanja Pemain, Mou: Lebih Baik Saya Tak Jadi Manajer

MU hanya merekrut tiga pemain musim panas ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Agu 2018, 17:00 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2018, 17:00 WIB
Beda Gaya Manajer Manchester United dan Leicester City Semangati Pemain
Tingkah Manajer Manchester United (MU) Jose Mourinho saat timnya menghadapi Leicester City dalam Premier League Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris, Jumat (10/8). (AP Photo/Jon Super)

Liputan6.com, Manchester - Jose Mourinho kembali menyindir manajemen MU terkait bursa transfer musim panas ini. Ia merasa sudah tak pantas lagi menyandang gelar manajer karena tidak diizinkan membeli pemain.

Sindiran ini dilontarkan Mourinho karena klubnya gagal menggaet pemain anyar di saat-saat terakhir bursa transfer musim panas. Hal ini membuat Mou kecewa.

Di musim ini panas ini MU menggaet tiga pemain, mereka adalah Fred, Diogo Dalot, dan kiper gaek Lee Grant. Dari ketiga nama tersebut, hanya Fred yang bisa dibilang akan dimainkan secara reguler.

Meski dihadapkan dengan banyak masalah dalam persiapan musim anyar, Mourinho sukses membawa MU meraih kemenangan 2-1 dalam laga Premier League pekan perdana kontra Leicester City dini hari tadi.

"Penting untuk meraih kemenangan dan bermain bagus, kami bermain bagus dalam beberapa kesempatan melawan tim bagus yang berinvestasi lebih dari kami," ujar Mourinho dalam wawancara dengan Sky Sports.

"Kami harus terbiasa dengan tim yang memiliki pemain dengan kualitas yang sama dengan yang kami miliki," kata pria asal Portugal tersebut.

 

Sindiran Mou

Beda Gaya Manajer Manchester United dan Leicester City Semangati Pemain
Manajer Manchester United Jose Mourinho bereaksi dengan frustrasi saat timnya menghadapi Leicester City dalam Premier League Inggris di Old Trafford, Manchester, Inggris, Jumat (10/8). (AP Photo/Jon Super)

Meski menggaet tiga pemain, akan tetapi Mourinho merasa skuatnya tak mengalami upgrade signifikan dari musim lalu karena kegagalan mendatangkan bek tengah. Mou pun menyindir petinggi MU, Ed Woodward.

"Ini akan menjadi musim yang sulit bagi semuanya, bukan hanya kami. Saya memiliki rencana selama berbulan-bulan dan kenyataannya saya mengalami situasi yang tak saya harapkan ketika bursa ditutup," ujar Mou.

"Ini terakhir kali saya membicarakan hal ini. Sudah usai, bursa transfer sudah ditutup. Itulah manajemen sepak bola. Saya rasa sepak bola sudah berubah dan manajer harusnya disebut pelatih kepala. Kami harus menunggu hingga akhir November untuk mengetahui apakah kami bisa memperebutkan gelar."

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya