Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?

Persija Terusir ke Bantul

Persija harus bermarkas di Bantul.

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 13 Sep 2018, 15:08 WIB

Diterbitkan 13 Sep 2018, 15:08 WIB

Persija Jakarta dipastikan akan menjamu PSIS Semarang dalam laga pekan ke-22 Liga 1 2018 di Stadion Sultan Agung, Bantul. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Jakarta - Persija Jakarta akan menjamu PSIS Semarang dalam laga pekan ke-22 Liga 1 2018 di Stadion Sultan Agung, Bantul. Kondisi itu terjadi karena peristiwa kerusuhan suporter yang terjadi di Stadion Patriot Candrabhaga.

Seperti diketahui, kerusuhan suporter pecah ketika Persija menghadapi Selangor FA dalam laga persahabatan (6/9/2018). Kejadian bermula ketika oknum Jakmania memaksa masuk pada babak kedua.

Pihak keamanan mencegah hal itu terjadi karena kondisi Stadion Patriot sudah penuh. Walhasil, bentrokan pun tidak bisa dihindari.

Buntut dari kejadian ini, Persija pun harus terusir ke Bantul. Chief Operation Officer, Persija Jakarta, Muhammad Rafil Perdana, Stadion Patriot baru bisa dipergunakan pada 28 September mendatang.

"Sudah diputuskan kami menggunakan Stadion Agung, Bantul. Kami sudah dikirim surat kemarin ke Liga. Alasan memilih Bantul belum ada yang ready lapangan Patriot dipakai untuk tanggal 18, baru bisa digunakan tanggal 28," kata Rafil.

Menurut Rafil, ini menjadi kali terakhir buat Persija bermain di luar Jabodetabek. Untuk pertandingan kandang yang tersisa di Liga 1 2018, pihaknya akan mengusahakan untuk bermain di Jabodetabek.

"Ini bisa jadi pertandingan terakhir di Bantul, Sisa pertandingan liga 1 kami usahakan bermain di Stadion Patriot," tegas Rafil.

Persija Jakarta saat ini bertengger di peringkat keempat klasemen sementara Liga 1 2018 dengan raihan 33 poin. Pada laga terakhir, klub berjuluk Macan Kemayoran itu berhasil mengalahkan Borneo FC dengan skor 1-0.