Gagal di MotoGP 2018, Dovi Siap Kalahkan Marquez di Musim 2019

Dovi siap melakukan start terbaik saat MotoGP 2019 dimulai.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 18 Okt 2018, 07:45 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2018, 07:45 WIB
MotoGP, Marc Marquez, Andrea Dovizioso
Pertarungan pembalap Ducati, Andrea Dovizioso dan pembalap Repsol Honda, Marc Marquez pada MotoGP Thailand 2018.

Liputan6.com, Motegi - Persaingan MotoGP 2018 hampir mencapai puncaknya. Selangkah lagi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez akan memastikan gelar juara. Momen itu akan tiba jika Marquez tampil sebagai juara MotoGP Jepang.

Di MotoGP 2018, Marquez memang tak mendapatkan persaingan yang berarti. Dovi yang jadi pesaing kuat The Baby Alien di musim 2017 justru melakukan banyak kesalahan. Namun, bukan berarti penampilan Dovi di musim ini terbilang buruk.

Kegagalan Dovi, pembalap Ducati, bersaing dengan Marquez di MotoGP 2018 lebih karena faktor ketidakberuntungan. Ia tak bernasib baik ketika gagal mencapai garis finis pada MotoGP Spanyol, Prancis, dan Catalunya.

Di luar itu, penampilan Dovi masih cukup baik. Buktinya, ia mampu naik podium tujuh kali. Bahkan, tiga di antaranya bisa dimaksimalkan dengan jadi juara. Sayang, penampilan Dovi terbilang telat panas hingga ia tertinggal jauh dari Marquez.

"Saya senang karena tahun lalu pada saat ini kami tak begitu kuat. Kesenjangan yang kami miliki dari Marquez tak begitu banyak. Tahun lalu kami membuat langkah besar, tahun ini sangat mirip, tapi kami melakukan beberapa pekerjaan penting dalam hal ban, elektronik, dan sasis," ujar Dovi, dikutip situs MotoGP.

 

Start Bagus

Andrea Dovizioso
Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, menyebut akselerasi menjadi kunci kemenangan yang diraihnya di MotoGP Ceska yang berlangsung di Sirkuit Brno, Minggu (5/8/2018). (AFP/Michal Cizek)

Jelang MotoGP Jepang di Twin Ring Motegi, Minggu (21/10/2018), Dovi hampir tak memiliki peluang untuk menggagalkan Marquez jadi juara. Ia terpaut 77 poin dari Marquez yang kini hanya membutuhkan tambahan 24 poin untuk menyegel gelar.

Meski kembali gagal, Dovi mengaku tak kecewa. Pembalap berusia 32 tahun itu siap melakukannya pada musim 2019. Tapi, ia tetap mengaku bahwa Honda akan kembali jadi tim yang terkuat.

"Di atas kertas, Honda pada 2019 adalah tim terbaik. Tapi, ini tak berarti bahwa mereka akan jadi yang terkuat. Peraturan berubah dan Anda harus beradaptasi dengan yang baru. Yang pasti kami akan memulainya dengan jauh lebih kompetitif daripada tahun ini," Dovi menegaskan.

Jadwal MotoGP Jepang

Jumat, 19 Oktober 2018

FP1 MotoGP (07:55 WIB)

FP2 MotoGP (12:05 WIB)

Sabtu, 20 Oktober 2018

FP3 MotoGP (07:55 WIB)

FP4 MotoGP (11:30 WIB)

Minggu, 21 Oktober 2018

WUP MotoGP (07:40 WIB)

RACE MotoGP (12:00 WIB)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya