5 Tujuan Potensial bagi Arsene Wenger

Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger bertekad kembali melatih pada Januari nanti.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 19 Okt 2018, 19:00 WIB
Diterbitkan 19 Okt 2018, 19:00 WIB
Arsenal, Arsene Wegner, Premier League
Arsene Wenger (AP/Matt Dunham)

Liputan6.com, London - Mantan manajer Arsenal, Arsene Wenger bertekad kembali melatih pada Januari nanti. Namun, Arsene Wenger mengaku tidak tahu klub mana yang akan menjadi tujuannya.

"Saya percaya saya akan melatih kembali pada Januari nanti. Saya belum tahu di mana. Mungkin di tim nasional, mungkin juga di Jepang," katanya seperti dilansir Reuters.

"Dari 22 tahun saya di Arsenal, saya punya pengalaman di level berbeda. Ada permintaan dari seluruh dunia," tambahnya.

Arsene Wenger undur diri dari Arsenal pada akhir musim lalu. Desakan fans membuat manajer berusia 67 tahun itu pamit dari klub yang telah dilatihnya sejak 1996.

Dengan reputasi dan pengalaman itu, tak sulit rasanya bagi Arsene Wenger menemukan klub baru. Seperti dilansir Sportskeeda, lima tim ini bisa menjadi pilihan Wenger untuk kelanjutan kariernya.

 

 

1. Real Madrid

Deportivo Alaves vs Real Madrid
Para pemain Real Madrid meninggalkan lapangan setelah kalah dalam pertandingan melawan Deportivo Alaves pada lanjutan La Liga Spanyol di stadion Mendizorroza, di Vitoria (6/10). Madrid takluk 1-0 Deportivo Alaves. (AP Photo/Alvaro Barrientos)

Real Madrid memang baru melantik Julen Lopetegui sebagai pelatih pada awal musim ini. Namun itu tidak menjamin mantan pelatih timnas Spanyol itu akan dilengserkan dalam waktu dekat.

Apalagi, ia juga belum berhasil mendongkrak performa Real Madrid sepeninggal Cristiano Ronaldo. Sudah empat pertandingan, Luka Modric dan kawan-kawan paceklik kemenangan.

Torehan itu jelas bukan hasil yang bisa membuat para petinggi Real Madrid duduk manis. Jika tidak cepat menemukan solusi, mereka bukan tidak mungkin akan mendepak Lopetegui dari kursi pelatih.

Wenger pun dianggap sebagai sosok yang layak menukangi Los Galacticos. Sebelumnya pun, manajer asal Prancis ini sudah pernah didekati Real Madrid ketika ia masih melatih Arsenal.

2. Bayern Munchen

Bayern Munchen Siap Kalahkan Benfica di Grup E
Para pemain Bayern Munchen melakukan pemanasan saat sesi latihan di stadion Luz di Lisbon (18/9). Munchen akan bertanding melawan wakil Portugal, Benfica pada babak penyisihan grup E Liga Champions di stadion Estadio da Luz. (AFP Photo/Francisco Leong)

Situasi Real Madrid tidak berbeda banyak dengan yang dialami Bayern Munchen. Keputusan menujuk Niko Kovac sebagai pelatih berpotensi menjadi blunder.

Itu jika melihat performa Bayern Munchen dalam beberapa pertandingan. Di Bundesliga, Munchen tercecer di peringkat keenam dengan 13 poin.

Petinggi Bayern Munchen pun sudah mulai berpikir untuk mencari pengganti Kovac. Kabarnya, tiga petinggi klub, Uli Hoeness (Presiden), Karl-Heinz Rummenigge (Direktur), dan Hasan Salihamidzic (Direktur Olahraga) bakal menggelar jumpa pers terkait kondisi klub saat ini.

Sejumlah nama tampaknya sudah dipertimbangkan manajemen Bayern Munchen. Salah satu yang masuk dalam daftar kandidat adalah Arsene Wenger.

3. Paris Saint Germain (PSG)

PSG Vs Red Star
Para pemain PSG merayakan gol yang dicetak Edinson Cavani ke gawang Red Star pada laga Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, Rabu (3/10/2018). PSG menang 6-1 atas Red Star. (AFP/Franck Fife)

Dibanding Munchen dan Real Madrid, PSG boleh dibilang memiliki potensi paling kecil untuk menjadi klub baru Wenger. Pasalnya, ada perbedaan filosofi antara kedua belah pihak.

PSG dengan gelontoran dananya hobi untuk memboyong pemain-pemain bintang. Di sisi lain, Wenger adalah sosok yang terkenal doyan memakai pemain muda.

Namun demikian, itu tidak menghalangi spekulasi kalau Wenger bisa saja ke PSG. Kebetulan, Wenger punya hubungan baik dengan pemilik PSG, Nasser Al-Khelaifi.

Pasalnya, Wenger pernah menjadi komentator di stasiun tv BeIn Sports di Qatar.

4. Timnas Jepang

Arsene Wenger
Arsene Wenger bersama Nagoya Grampus Eight. (The 18)

Jepang punya tempat spesial bagi Wenger. Sebelum melatih Arsenal pada 1996, Wenger pernah melatih klub Jepang, Nagoya Grampus Eight dari musim 1995-96.

Meski singkat, Wenger memberikan Nagoya dua trofi yakni Piala Raja dan Piala Super Jepang. Tak heran, masyarakat Nagoya pun begitu menghormati Wenger.

Bagi Wenger, Jepang punya kesan tersendiri. Meski berasal dari Eropa, Wenger mengaku terkesan dengan kebudayaan Jepang.

"Mereka punya hal indah yang hilang di Eropa. Hal indah yang membuat hidup menjadi lebih baik," kata Wenger.

Tak heran, Jepang pun sepertinya masuk dalam pertimbangan Wenger jika ia turun gunung, Januari nanti. Pertanyaannya, di klub Jepang mana Wenger akan kembali melatih?

5. Timnas Amerika Serikat

Copa America 2016
Timnas AS (AFP)

Amerika Serikat sudah didapuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2020 bersama Kanada dan Meksiko. Oleh karena itu, menyiapkan tim nasional yang tangguh sudah pasti bakal dilakukan AS agar tidak dipermalukan di markas sendiri.

Wenger pun bisa menjadi pilihan tepat bagi timnas AS. Pengalamannya melatih di level tertinggi dianggap bisa mendongkrak prestasi timnas AS.

Apalagi, timnas AS saat ini memang tidak punya pelatih papan atas. Saat ini, timnas AS ditangani pelatih interim, Dave Sarachan.

Bagi Wenger sendiri, AS bisa menjadi pilihan tepat sekaligus petualangan baru. Ia bisa merasakan geliat sepak bola yang mulai digemari di Negeri Paman Sam.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya