Kontroversi Fasilitas hingga Makanan Atlet PON Aceh-Sumut 2024, Tanggung Jawab Siapa?

Liga Champions: Inter Milan Ingin Sejajar dengan Barcelona

Inter Milan akan menjamu Barcelona dalam lanjutan Liga Champions, Rabu (6/11/2018) dinihari nanti WIB.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 06 Nov 2018, 21:30 WIB

Diterbitkan 06 Nov 2018, 21:30 WIB

Inter Milan Siap Taklukkan Barcelona di Giuseppe Meazza

Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti melihat para pemainnya berlatih di tempat pelatihan Appiano Gentile dekat Milan, Italia (5/11). Inter akan bertanding melawan Barcelona pada lanjutan grup B Liga Champions. (AFP Photo/Miguel Medina)

Liputan6.com, Milan - Pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti menilai timnya belum selevel dengan Barcelona. Pernyataan ini dilontarkan Spalletti jelang duel kedua tim dalam lanjutan Liga Champions di San Siro, Rabu (7/11/2018) dini hari WIB.

"Barcelona mewakili level tertinggi. Mereka telah berada di level yang sedang ingin kami capai," kata Spalletti seperti dilansir Sport.

Inter Milan bersua Barcelona dengan atmosfer balas dendam setelah kalah 0-2 pada pertemuan pertama di Nou Camp. Nerrazurri -julukan Inter Milan- juga ingin menang demi memastikan satu tempat di fase 16 Besar Liga Champions.

Mauro Icardi dan kawan-kawan kini berada di peringkat kedua klasemen Grup B Liga Champions dengan enam poin. Inter Milan terpaut tiga poin dari Barcelona di posisi puncak dengan sembilan poin.

Posisi Inter sejatinya belum aman di fase grup. Dengan tiga pertandingan tersisa, posisi Inter Milan masih bisa disalip Tottenham Hotspur maupun PSV Eindhoven meski dua tim itu baru mengemas satu poin.

"Ini adalah waktunya menunjukkan harga diri kami," ujar Spalletti.

Tetap Berbahaya Tanpa Messi

Lionel Messi dan para pemain Barcelona tengah berlatih jelang laga melawan Inter Milan dinihari nanti(Miguel MEDINA/AFP)

Spalletti menambahkan, Barcelona akan tetap berbahaya pada pertandingan dinihari nanti. Meskipun, tim asuhan Ernesto Valverde ini akan tampil tanpa Lionel Messi.

"Barcelona telah menunjukkan bahkan tanpa Messi, mereka masih punya mentalitas untuk mengembangkan permainan yang membuat mereka berbeda," kata Spalletti.