Jadi Fans AC Milan, Wakil PM Italia Kecam Aksi Higuain

Higuain menyerang wasit saat AC Milan kalah dari Juventus di San Siro.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 15 Nov 2018, 06:24 WIB
Diterbitkan 15 Nov 2018, 06:24 WIB
Penyerang AC Milan, Gonzalo Higuain.
Penyerang AC Milan, Gonzalo Higuain, dapat hukuman larangan bermain dua laga. (AFP/Miguel Medina)

Liputan6.com, Milan - Wakil Perdana Menteri Italia, Matteo Salvini, ikut mengecam tindakan tak terpuji striker AC Milan, Gonzalo Higuain. Salvini bahkan mendukung Higuain mendapat sanksi berat.

Higuain mendapat kartu merah saat AC Milan takluk 0-2 dari Juventus di San Siro akhir pekan lalu. Salvini menyaksikan langsung laga itu di tribun stadion.

Salvini diketahui merupakan salah satu penggemar AC Milan. Dia merasa Higuain tidak sepatutnya bersikap berlebihan atas keputusan wasit.

Higuain diketahui protes dan menyerang wasit dalam laga itu. Penyerang Timnas Argentina ini disebut frustrasi karena sebelumnya gagal menjebol gawang Juventus lewat titik putih.

"Sepak bola adalah cerminan negara," kata Salvini kepada wartawan, seperti dilansir Tribal Football.

Setelah aksinya itu, FIGC memutuskan menghukum Higuain larangan bermain pada dua laga ke depan. Ini tentu jadi kerugian I Rossoneri, yang tengah mencoba merangkak naik di papan klasemen Liga Italia. 

Merasa Malu

Menteri Dalam Negeri Italia
Wakil Perdana Menteri Italia, Matteo Salvini. (Solaro Andreas/AFP)

"Saya berada di San Siro pada hari Minggu dan saya merasa malu dengan perilaku striker AC Milan (Higuain)," ungkapnya.

Salvini adalah pria kelahiran Kota Milan pada 45 tahun silam. Dia baru menjabat sebagai wakil perdana menteri Italia tahun ini.

 

Berharap Sanksi

"Meskipun itu bertentangan dengan minat saya sebagai penggemar (AC Milan), saya harap dia diberi sanksi larangan bermain," tambah Salvini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya