Liputan6.com, Jakarta Erick Thohir membeberkan alasan bergabung sebagai dewan klub Oxford United. Ia menuturkan statusnya sebagai pemilik saham minoritas Inter Milan turut memengaruhi keputusannya tersebut.
"Masa kita sudah dukung Inter Milan, sudah membesarkan fansnya, masa tiba-tiba ke klub Italia lainnya, ya tidak mungkin lah," ujar Erick Thohir saat ditemui di Senayan, Jakarta, Kamis (15/11/2018).
Advertisement
Baca Juga
Seperti diketahui, Erick baru saja bergabung ke Oxford United setelah melepas saham mayoritas di Inter Milan. Erick pun kini bukan lagi berstatus Presiden Inter Milan meski masih memiliki saham minoritas.
Oxford United merupakan klub League One atau kasta kedua di sepak bola Inggris. Erick tidak sendirian masuk ke klub yang bermarkas di Kassam Stadium tersebut.
Selain Erick Thohir, pengusaha Anindya Bakrie juga bergabung. Oxford sendiri saat ini dimiliki oleh pengusaha asal Thailand, Sumrith thanakarnjanasuth.
Merek Dagang
Erick menambahkan, selain karena Inter, ia menilai Oxford punya merek dagang yang bagus. Secara berkelakar, Erick mengaku mau bergabung karena warna seragam Oxford.
"Oxford merek dagang yang bagus. Seluruh dunia tahu Oxford. Lagipula seragamnya biru kuning, mirip-mirip dengan Satria Muda," kata Erick.
Advertisement
Musim Kedua
Lebih lanjut, Erick menuturkan, ia sama sekali belum membahas masa depan klub dengan para anggota dewan lainnya. Menurut Erick, itu karena ia masuk di tengah musim kompetisi.
"Oxford belum tahu. Belum mau komen. Season berikutnya baru bisa komentar," kata Erick mengakhiri.