Target Tak Tercapai, Gelandang Naturalisasi Persib Tetap Bersyukur

Pelatih Persib, Mario Gomez, sedih karena tak bisa memberikan gelar juara

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 11 Des 2018, 17:30 WIB
Diterbitkan 11 Des 2018, 17:30 WIB
Via Vallen dan Pemain Pesepak Bola
Pedangdut, Via Vallen mengajak Marko Simic dan Kim Jeffrey Kurniawan berjoget di atas panggung peluncuran Liga 1 2018 di Studio 5 Indosiar, Senin (19/3). Acara ini dikemas dengan banyak hiburan, termasuk sajian musik dangdut. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Kompetisi Go-Jek Liga 1 2018 bersama Bukalapak telah berakhir. Bagi gelandang Persib Bandung, Kim Jeffrey Kurniawan, tahun ini tampaknya bukan musim yang cukup bersahabat.

Pemain Persib bernomor punggung 23 itu, mengaku jika dirinya merasa sedikit kecewa dengan pencapaian pribadinya di musim kompetisi 2018 ini.

"Ya, jujur saja saya kurang puas di musim sekarang. Saya hanya punya menit bermain yang sedikit dari musim-musim sebelumnya. Ya, itu semua memang berawal dari cedera yang saya alami di tahun 2017," kata gelandang naturalisasi asal Jerman ini, seperti dilansir situs klub, Senin (10/12/2018).

Meski begitu, Kim tetap bersyukur karena dirinya telah pulih sepenuhnya dari cedera patah tulang fibula yang didapatnya. Ia juga berharap, Persib akan meraih gelar juara pada musim 2019 mendatang.

"Saya senang karena bisa bermain lagi meskipun hanya sedikit. Musim ini bisa menjadi kesempatan saya mengembalikan performa seperti sebelum cedera," katanya.

Sedih

Piala Presiden 2018 : Persib Bandung Vs Sriwijaya FC
Pelatih Persib, Mario Gomez, saat pertandingan melawan Sriwijaya FC pada laga Piala Presiden di Stadion GBLA, Bandung, Selasa (16/1/2018). Persib menang 1-0 atas Sriwijaya FC. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Sebelumnya, kekecewaan juga dirasakan pelatih Persib, Mario Gomez. Ia sedih karena tak bisa memberikan gelar juara musim 2018 untuk bobotoh."Kami sudah bekerja keras dari awal musim untuk menempati posisi terbaik, bahkan kami menjadi juara paruh musim," ucap Gomez.

"Tapi, banyak hal terjadi setelah selesai pertandingan melawan Persija di Gelora (Bandung Lautan Api), itu masa yang cukup sulit bagi kami. Kalian tahu, kami harus bepergian ke luar pulau. Sulit bermain tidak bersama dukungan bobotoh," katanya.

Libur Panjang

Sementara itu, usai melakoni perjalanan yang melelahkan selama kompetisi, pelatih Persib Roberto Mario Carlos Gomez memberikan libur kepada seluruh pemainnya. Supardi Nasir dan kawan-kawan pulang menuju ke kampung halamannya masing-masing.

Meski demikian, Gomez tetap mengingatkan agar seluruh pemain Persib tetap menjaga kondisi selama masa istirahat. "Tim pelatih tentu sudah mempersiapkan program untuk mereka karena Piala Indonesia pun sangat penting bagi kami," ujar pelatih asal Argentina ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya