Atasi Pengaturan Skor, PT LIB Gandeng La Liga

La Liga dan PT LIB menyadari bahaya match fixing.

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 17 Jan 2019, 17:50 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2019, 17:50 WIB
La Liga
CEO PT Liga Indonesia Baru, Risha Adi Wijaya dan perwakilan La Liga, Ivan Codina dalam proses MoU di fX Soedirman, Rabu (16/1/2019) sore. (Bola.com/Benediktus Gerendo Pradigdo)

Jakarta - Kasus match fixing ternyata tak terjadi di Indonesia saja. Operator kompetisi La Liga ternyata juga menyadari bahayanya masalah tersebut. Mereka pun ingin menggandeng PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) untuk sama-sama memerangi match fixing.

“Match Fixing adalah masalah serius yang menjadi fokus utama. Saya mengetahui kabar masalah ini ramai di Indonesia,” ujar Managing Director La Liga untuk Asia Tenggara, Jepang, Korea, dan Australia, Ivan Codina.

Dalam penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara LaLiga dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), selaku operator kompetisi sepak bola profesional di Indonesia, satu di antara beberapa poin kerja sama adalah pengembangan perwasitan profesional.

Kedua belah pihak sepakat mempromosikan fair play dan membasmi pengaturan skor.

“Ketika Javier Tebas naik menjadi Presiden La Liga, hal ini pun menjadi prioritas. Cara mengatasinya di negara kami adalah bekerja sama dengan polisi. Kami terus berusaha walau itu harus dilakukan selama bertahun-tahun,” lanjutnya.

Saat ini kepolisian Indonesia pun tengah mengusut kasus pengaturan skor dengan membentuk Satgas Antimafia bola. Keterlibatan kepolisian diharapkan bisa mengungkap kasus kemudian diproses melalui hukum positif di Indonesia sekaligus memberikan efek jera.

Sumber: Bola.com

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya