Nantes - Klub Ligue 1 Prancis, Nantes, meminta Cardiff City untuk segera merampungkan pembayaran transfer Emiliano Sala. Jika tidak, Nantes bakal membawa permasalahan ini ke jalur hukum.
Sala ditebus Cardiff dari Nantes dengan banderol 15 juta poundsterling (Rp 270 miliar) pada 19 Januari 2019. Dengan nilai itu, Emiliano Sala menjadi pembelian termahal The Bluebirds.
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Namun nahas, pesawat yang membawa penyerang asal Argentina tersebut tak pernah tiba di Cardiff City. Pesawat Piper Malibu N264DB yang ditumpanginya bersama pilot David Ibbotson jatuh di perairan Selat Inggris pada 21 Januari.
Advertisement
Setelah dilakukan pencarian selama dua pekan, pesawat yang membawa Emiliano Sala ditemukan di perairan Selat Inggris. Pesawat tersebut ditemukan dalam keadaan hancur. Demikian laporan BBC, Minggu (3/2/2019).
Atas insiden tersebut, Cardiff City menunda pembayaran transfer Sala. Cardiff baru akan melunasi pembayaran tersebut ke Nantes setelah mendapatkan laporan resmi dari pihak yang berwajib.
The Bluebirds diketahui akan mencicil biaya transfer Emiliano Sala selama tiga tahun. Manajemen Nantes pun menuntut pembayaran tahap awal bisa dilunasi dalam 10 hari ke depan. Klub berjuluk Les Canaris itu akan membawa permasalahan ini ke jalur hukum jika Cardiff tak melakukan pembayaran.
Selain Nantes, Bordeaux juga berhak atas biaya transfer Emiliano Sala. Seperti dilansir BBC, Bordeaux akan mendapatkan 50 persen hasil penjualan Sala, menyusul adanya perjanjian saat melepas sang pemain ke Nantes pada 20 Juli 2015.
Sumber: BBC