Derby Merseyside di Liga Inggris: Pelatih Everton Ancam Liverpool

Liverpool akan dijamu Everton di laga Derby Merseyside Liga Inggris, Minggu (3/3/2019).

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 02 Mar 2019, 02:00 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2019, 02:00 WIB
Leicester City Vs Everton
Pelatih Everton, Marco Silva mengacam Liverpool. (AP/Peter Byrne)

Liverpool - Liverpool bersiap tandang ke markas Everton di Stadion Goodison Park dalam laga Derby Merseyside Liga Inggris, Minggu (3/3). Liverpool berambisi meraih kemenangan demi mengokohkan posisi mereka di puncak klasemen.

Namun, pasukan The Reds dipastikan tidak akan mudah membawa pulang kemenangan.

Pelatih Everton, Marco Silva, bahkan mengirimkan peringatan kepada Liverpool. Dia menyatakan anak asuhnya sedang percaya diri tinggi setelah menang 3-0 atas Cardiff City pada tengah pekan ini.

Kemenangan itu diyakini bisa menjadi modal untuk menjegal tim tamu. Apalagi, sebelumnya grafik permainan Everton menurun setelah kalah enam kali dalam tujuh pertandingan.  

Berkat dua gol dari Gylfi Sigurdsson dan satu dari Dominic Calvert-Lewin ke gawang Cardiff, Everton bisa kembali ke jalur kemenangan. Kepercayaan diri mereka juga terdongkrak. 

"Kami tajam dan itulah sesuatu yang kami butuhkan. Sangat penting ketika mendapat peluang dan kami bisa mencetak gol," kata Silva tentang kemenangan atas Cardiff yang datang sebelum laga kontraLiverpool.

 

Lebih Terpacu

Sang manajer mengakui sebelumnya mereka dibayangi rasa tak percaya diri. "Kepercayaan diri adalah sesuatu yang kami rindukan. Kami perlu lebih konsisten sebagai tim dan jangan naik-turun (performanya)," ujar Silva. 

"Saya berharap hasil lawan Cardiff membuat kami lebih terpacu dan kami ingin menggapai hasil bagus pada pertandingan Minggu," imbuh dia. 

Namun, Everton harus waspada karena Liverpool juga sedang melaju kencang. The Reds datang bermodal kemenangan 5-0 atas Watford. 

Selain itu Jurgen Klopp belum pernah kalah dari Liverpool sejak tiba di Anfield pada 2015. Everton juga tak pernah mengalahkan Liverpool di liga sejak Oktober 2010. 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya