FIFA Tolak Banding Chelsea soal Sanksi Larangan Transfer

Sanksi larangan transfer sebelumnya sudah dijatuh FIFA kepada Chelsea, banding The Blues untuk keputusan tersebut sayangnya ditolak.

oleh Rizki Hidayat diperbarui 09 Mei 2019, 09:40 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2019, 09:40 WIB
Chelsea
Chelsea lolos ke Liga Champions musim depan. (AFP/Daniel Leal-Olivas)

Jakarta Upaya Chelsea untuk lolos dari sanksi larangan transfer yang dijatuhkan oleh FIFA gagal berbuah hasil. FIFA memutuskan untuk tetap memberikan hukuman larangan transfer kepada The Blues.

Chelsea dijatuhi sanksi larangan transfer pemain selama dua periode bursa transfer. Hukuman itu akan berlaku pada musim panas 2019 dan musim dingin 2020.

Berdasarkan hasil investigasi, Chelsea terbukti merekrut pemain asing di bawah usia 18 tahun. Aturan menyatakan tidak ada pemain di bawah 18 tahun yang diizinkan pindah ke klub di negara lain, kecuali orang tua mereka pindah ke sana karena alasan non-sepak bola. Kecuali mereka berusia 16-18 tahun dan pindah di dalam Wilayah Ekonomi Eropa.

Meski demikian, Chelsea masih bisa membeli pemain. Namun, mereka tak akan bisa mendaftarkan para pemain itu secara resmi hingga musim panas 2020.

Berupaya Ajukan Banding

Chelsea vs West Ham United
Penyerang Chelsea , Eden Hazard (tengah) berselebrasi dengan rekan setimnya setelah mencetak gol ke gawang West Ham United dalam lanjutan Liga Inggris 2018/2019 di Stadion Stamford Bridge, Senin (8/4). Eden Hazard membantu Chelsea menang 2-0 atas West Ham United. (OLLY GREENWOOD / AFP)

Manajemen Chelsea kemudian berusaha mengajukan banding atas keputusan itu. Akan tetapi, upaya mereka ditolak oleh FIFA. Namun ada sedikit perubahan dari hasil banding itu. Chelsea kini bisa merekrut pemain U-16.

"Sehubungan dengan semua tim pria, larangan mendaftar pemain baru, baik secara nasional maupun internasional untuk dua periode pendaftaran, telah dikonfirmasi oleh Komite Banding FIFA, dengan pengecualian sebagai berikut:"

"Komite Banding FIFA percaya kesalahan Chelsea terdiri dari tidak menghormati larangan mentransfer atau mendaftar secara internasional untuk pertama kalinya para pemain minor asing."

"Menurut pendapat komite, memberlakukan larangan mendaftarkan masing-masing dan setiap anak di bawah umur tidak akan sebanding dengan pelanggaran yang dilakukan."

"Konsekuensinya, Komite Banding FIFA memutuskan, sejauh menyangkut kategori pemain muda, larangan tersebut tidak akan mencakup pendaftaran pemain di bawah 16 tahun yang tidak termasuk dalam bidang seni. 19 dari Peraturan tentang Status dan Transfer Pemain, yang mengacu pada transfer internasional dan pendaftaran pertama pemain minor asing."

Berlanjut ke Pengadilan Arbitrase

FOTO: Chelsea Lolos ke Liga Champions Setelah Tekuk Watford
Para pemain Chelsea merayakan gol yang dicetak Gonzalo Higuain ke gawang Watford pada laga Premier League di Stadion Stamford Bridge, London, Minggu (5/5). Chelsea menang 3-0 atas Watford. (AFP/Ben Stansall)

Pihak Chelsea pun sudah mengetahui keputusan itu dan merasa kecewa. Akan tetapi, The Blues menegaskan tidak akan menyerah begitu saja. Mereka kini akan berusaha untuk mengajukan banding melalui Pengadilan Arbitrase.

"Chelsea hari ini telah menerima keputusan Komite Banding FIFA," kata Chelsea dalam sebuah pernyataan pada Rabu sore."Klub sangat kecewa bahwa larangan transfer dua periode pendaftaran berturut-turut tidak dibatalkan."

"Chelsea FC dengan tegas menyangkal temuan Komite Banding FIFA. Itu bertindak sesuai dengan peraturan yang relevan dan akan mengajukan banding ke keputusan Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS)."

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya