Launching Persib dan Kenangan Rene Alberts dengan Savoy Homann

Rene Alberts mengaku terkesan dengan acara yang digelar Persib di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Sabtu (11/5/2019) dimana ayahnya dulu sempat menginap di hotel tertua ini.

oleh Huyogo Simbolon diperbarui 12 Mei 2019, 16:45 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2019, 16:45 WIB
Robert Rene Alberts
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts punya kesan tersendiri terkait peluncuran tim Maung Bandung. (Huyogo Simbolon)

Liputan6.com, Bandung Acara pengenalan tim Persib Bandung musim ini disambut gembira pelatih kepala Robert Rene Alberts. Rene mengaku terkesan dengan acara yang digelar di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Sabtu (11/5/2019).

Walaupun launching Persib digelar dengan cara sederhana, secara keseluruhan pelatih asal Belanda itu puas dengan persiapan menyambut digelarnya Shopee Liga 1 2019 tersebut. 

"Saya pikir ini liga yang profesional, maka pemain harus merasa nyaman, persiapan yang baik, organisasi yang bagus, dan peluncuran ini sangat bagus dan profesional. Dan ini jadi inspirasi bagi pemain musim ini," kata Rene.

Venue pelaksanaan peluncuran tim Persib Bandung ternyata punya kenangan tersendiri Rene. Menurut Rene, ayahnya pernah ke Savoy Homann pada tahun 1930-an.

"Tentunya ini hal yang bagus karena kita launching di Savoy Homman. Ayah saya pernah tinggal di sini ketika hotel ini dibangun," ujarnya.

 

 

Hotel Tertua

Robert Alberts, Persib Bandung
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, setelah acara launching tim di Hotel Savoy Homman, Bandung, Sabtu (11/5/2019) malam. (Bola.com/Erwin Snaz)

Hotel Savoy Homann atau yang sekarang lebih dikenal dengan Hotel Bidakara Grand Savoy Homann Bandung merupakan salah satu hotel tertua di Bandung, Jawa Barat. Hotel ini menjadi tempat menginap delegasi para perwakilan Konferensi Asia Afrika (KAA) pada 1955.

Penamaan Savoy Homann karena pemiliknya bernama Homann, keluarga asal Jerman. Mereka adalah imigran yang pindah ke Bandung pada 1870. Ketika itu, diberlakukan hukum agraria yang mengizinkan perusahaan swasta atau perorangan memiliki tanah garapan atau kebun.

Bangunan hotel awalnya bernama Hotel Homann. Kemudian, arsitek Belanda bernama Albert F. Aalbers melalui gagasan streamline art deco-nya merancang hotel. Usai pembangunan, gedung ini bertukar nama jadi Hotel Savoy pada 1939.

Savoy Homann sendiri berdiri sejak 1871 dan menjadi hotel terbesar di Asia Tenggara pada waktu itu. Saat KAA diselenggarakan, hotel tersebut menjadi hunian para delegasi dan pemimpin negara peserta KAA. Kamar bernomor 244 menjadi kamar pilihan keluarga presiden pertama Indonesia, Sukarno.

Seperti di Rumah

Persib Bandung Shopee Liga 1 2019
Persib Bandung Shopee Liga 1 2019 (Bola.com/Adreanus Titus)

Dengan rampungnya acara peluncuran tim Pangeran Biru di Savoy Homann, Rene berharap Persib tampil maksimal dalam setiap pertandingan dan memenuhi target.

"Jadi saya merasa senang tim ini mulai dari hotel ini dan saya juga mulai di tempat yang sama seperti ayah saya. Saya merasa seperti keluarga dan seperti di rumah," kata pelatih 64 tahun itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya