Ketika AC Milan Merindukan Liga Champions

AC Milan saat ini masih tertahan di posisi kelima Serie A, berada di bawah rival sekota mereka, Inter Milan dan Atalanta.

oleh Edu Krisnadefa diperbarui 23 Mei 2019, 17:15 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2019, 17:15 WIB
Piatek Impresif, AC Milan Lolos Ke Semifinal Coppa Italia
AC Milan harus menentukan nasib, merebut tiket ke Liga Champions di pekan terakhir. (AP/Antonio Calanni)

Liputan6.com, Milan - Kubu AC Milan tengah berharap-harap cemas. Mimpi mereka untuk tampil di Liga Champions musim depan terancam kandas.

Pasalnya, hingga sepekan sebelum kompetisi Serie A 2018/19 berakhir, mereka masih tertahan di posisi kelima. Padahal, batas akhir tim yang bisa lolos ke Liga Champions di Serie A hanya empat besar.

Posisi keempat sendiri, saat ini ditempati rival sekota mereka, Inter Milan.

Jika situasi ini tidak berubah hingga akhir pekan ke-38, bisa dipastikan AC Milan akan mengalami nasib seperti musim-musim sebelumnya, absen dari Liga Champions.

AC Milan sendiri terakhir kali tampil di Liga Champions pada musim 2013/14, usai menduduki posisi ketiga di Serie A 2012/13. Sayang ketika itu langkah mereka ketika itu hanya sampai di fase 16 besar.

Namun begitu, peluang itu sebenarnya masih tetap terbuka. Pasalnya selisih nilai AC Milan, 65, dengan Inter Milan di posisi keempat dan Atalanta di peringkat ketiga, hanya satu poin.

Artinya, dengan kemenangan di pekan terakhir atas SPAL, AC Milan masih bisa berharap meraih tiket ke Liga Champions musim depan. Syaratnya, Inter Milan atau Atalanta mendapat hasil buruk.

"Saya percaya AC Milan bisa lolos ke Liga Champions. Hanya memang, sayangnya, mereka tidak bisa menentukan nasib sendiri. Merek bergantung kepada Empoli dan Sassuolo," ujar Matteo Salvini, Wakil Perdana Menteri Italia, yang jug suporter fanatik AC Milan.

Bergantung Empoli atau Sassuolo

Top Scorer Serie A
Krzysztof Piatek (AC Milan) (AFP/Miguel Medina)

Empoli dan Sassuolo memang bisa jadi kunci lolos tidaknya AC Milan ke Liga Champions musim depan. Pasalnya, kedua tim inilah yang akan menjadi lawan Inter Milan dan Atalanta. Namun, jika mereka bisa merepotkan kedua rival AC Milan itu, sementara AC Milan sendiri menang atas SPAL, mereka pun lolos ke Liga Champions.

Kubu AC Milan sendiri tentu sadar situasi pelik ini. Namun, menurut penyerang andalan, Krzysztof Piatek, yang terpenting mereka fokus untuk mengalahkan SPAL.

"Kami hanya tertinggal satu poin dari Inter dan Atalanta. Segalanya masih bisa terjadi," ujar Piatek, yang sudah mencetak sembilan gol di Serie A, seperti dikutip Sky Sport Italia. "Tapi, pertama-tama, kami harus mengalahkan SPAL dan hasil lainnya berjalan sesuai harapan."

Bantuan Empoli?

Empoli v Napoli
Empoli saat berhadapan dengan Napoli. Mereka bisa membantu AC Milan dengan mengalahkan Inter Milan. (dok. Napoli)

Berharap kepada Sassuolo, rasanya sulit bagi AC Milan. Pasalnya, mereka sudah memastikan diri aman, lolos dari degradasi.

Mungkin Empoli yang masih bisa diharapkan "bantuannya". Pasalnya, mereka dipastikan akan berusaha mati-matian mengalahkan Inter Milan. Sebab, mereka masih terancam hantu degradasi.

Meski, untuk menang, Empoli jelas harus ektrakeras lantaran mereka akan tampil di kandang lawan, Stadion Giuseppe Meazza. Apalagi, motivasi pasukan I Nerrazzurri juga tengah melambung menutup tutup musim.

"Ini pertandingan (melawan Empoli) final bagi kami, kami harus siap menghadapinya. Kami perlu menjaga ketenangan mereka yang tahu caranya menilai sesuatu," kata pelatih Inter Milan, Luciano Spalletti, di situs resmi klub.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya