Pelatih Napoli Enggan Lepas Koulibaly ke MU

Selama dua tahun terakhir Manchester United (MU) telah memantau peluang mendatangkan Kalidou Koulibaly ke Old Trafford.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 27 Mei 2019, 16:30 WIB
Diterbitkan 27 Mei 2019, 16:30 WIB
Calon Pemain Penyelamat Manchester United
Bek Napoli, Koulibaly ialah satu dari beberapa bek tengah terbaik di dunia. Torehan golnya cukup produktif yang saat ini sudah meraih 8 gol sejak bersama Napoli. (AFP/Marco Bertorello)

Liputan6.com, Jakarta Ambisi Manchester United (MU) mendatangkan bek Napoli, Kalidou Koulibaly, bakal sulit terwujud. Pelatih Napoli, Carlo Ancelotti, telah mengirim pesan itu kepada Setan Merah. 

Kegagalan musim ini memaksa MU untuk segera berbenah. Pelatih Setan Merah, Ole Gunnar Solskjaer berniat mendatangkan sejumlah amunisi baru demi memperkuat pasukannya.  Dan salah satu pos yang hendak dibenahi adalah barisan pertahanan dengan dengan mendatangkan bek Kalidou Koulibaly pada bursa tranfer musim panas mendatang.  

Koulibaly sendiri bukan sosok baru bagi radar MU. Setidaknya, dua tahun terakhir Setan Merah memantau pemain asal Prancis itu. Namun September lalu, Koulibaly menandatangani kontrak baru dengan Napoli. Ini membuat upaya MU mendatangkannya ke Old Trafford semakin berat. 

Kontrak Koulibaly mencakup klausul pelepasan senilai 150 juta euro yang aktif pada 2021. Saat ini Napoli tetap berpegang pada harga yang sama sebelum klausul tersebut bisa diaktifkan. 

Langkah MU semakin berat setelah Ancelotti menolak untuk melepas Koulibaly. "Koulibaly akan bertahan di Naples musim depan," kata Ancelotti kepada Radio Rai seperti dilansir Metro usai duel melawan Bologba, Sabtu (25/5/2019). Dalam duel ini, Napoli kalah tipis dengan skor 2-3. 

 

 

Bidik Bek Belanda

Empoli v Napoli
Kalidou Koulibaly berusaha menahan serangan pemain Empoli. (dok. Napoli)

Sementara itu, MU juga dilaporkan menggoda bek Ajax Amsterdam, Matthijs de Ligt dengan gaji sebesar 350 ribu pound sterling per pekan. Angka ini berpeluang menjadikan pemain yang baru berusia 19 tahun tersebut sebagai pemain muda dengan upah tertinggi di dunia. 

Namun de Ligt belum membuat keputusan. Pemain kelahiran 12 Agustus 1999 itu baru memutuskan masa depannya setelah Belanda tampil di Nations League, Juni mendatang. 

 

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya