Menebang Pohon, Perusahaan Kapten Real Madrid Didenda Rp 3,9 Miliar

Aguilena de Inversiones SA, perusahaan milik bek Real Madrid Sergio Ramos, dinilai terbukti bersalah menebang pohon berusia 100 tahun di Spanyol.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 20 Jul 2019, 08:20 WIB
Diterbitkan 20 Jul 2019, 08:20 WIB
Bek Tengah yang Diramal Akan Lebihi Kualitas Sergio Ramos
Kapten Real Madrid Sergio Ramos. (AFP/Miguel Riopa)

Liputan6.com, Madrid - Kabar tidak sedap datang dari kapten Real Madrid Sergio Ramos. Perusahaan Ramos, Aguilena de Inversiones SA, didenda oleh pengadilan Spanyol karena dinilai terbukti menebang pohon berusia 100 tahun di Spanyol .

Seperti dilansir Football Espana, Jumat (19/7/2019), perusahaan bek Real Madrid tersebut didenda 250 ribu euro atau sekitar Rp 3,9 miliar. Tak hanya itu, perusahaan ini juga harus menyediakan bibit pohon, sejumlah dengan pohon yang ditebang.

Sanksi itu dijatuhkan lantaran perusahan Ramos bertanggung jawab atas pelanggaran sangat serius terhadap Undang-undang Nomor 8 Tahun 2005 tentang Perlindungan dan Promosi Arbolado Perkotaan Komunitas Madrid.

Perusahaan Ramos juga telah dituduh menebang ilegal di La Moraleja, Madrid. Kasus tersebut dimulai pada awal Januari 2019.

Berbagai sumber mengklaim antara 60 hingga 90 pohon dari spesies yang berbeda mulai dari pinus, pohon poplar, pohon holm, dan pohon zaitun berukuran besar ditebang secara ilegal oleh perusahaan pemain Real Madrid tersebut.

 

Di Kanada

Bek Subur Cetak Gol
Bek Real Madrid Sergio Ramos. (AP/Manu Fernandez)

Saat Pengadilan Spanyol menjatuhkan sanksi kepada perusahaannya, Ramos sedang tidak berada di Real Madrid. Pria berusia 33 tahun tengah berada di Kanada.

Ramos saat ini tengah mengikuti sesi latihan pramusim Real Madrid. Seri latihan itu juga diikuti para pemain anyar Los Blancos, seperti Eden Hazard dan Luka Jovic.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya