Menang Telak Atas Brunei, Bukti Semua Pemain Timnas Indonesia U-18 Bisa Diandalkan

Ho Chi Minh - Timnas Indonesia U-18 melanjutkan trek kemenangan telak saat melawan Brunei Darussalan pada laga ketiga Grup A Piala AFF 2019 di Go Dau Stadium, Ho Chi Minh, Vietnam, Sabtu (10/8/2019) sore WIB. Kemenangan 6-1 atas Brunei menjadi bukti bagi pelatih Fakhri Husaini bahwa dia bisa mengandalkan semua pemain meski harus merotasi timnya.

Timnas Indonesia U-18 langsung unggul 5-0 di babak pertama atas Brunei. Tim Garuda Muda mencetak lima gol pada babak pertama lewat Bagus Kahfi, Rendy Juliansyah, Beckham Putra, Khairul Imam Zakiri. Dalam 45 menit pertama itu, Rendy Juliansyah mencetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-18.

Sementara di babak kedua, Brunei sempat bangkit dan mencetak gol pada menit ke-59 lewat Mohd Hilmi Sidik. Namun, Bagus Kahfi mencetak gol kedua atas namanya dalam pertandingan ini pada menit ke-75. Gol tersebut membuat Bagus Kahfi untuk sementara menjadi top scorer Piala AFF U-18 2019 dengan empat gol.

Fakhri Husaini bersyukur tim asuhannya berhasil meraih kemenangan lagi di pertandingan ketiga Piala AFF U-18 2019. Sang pelatih pun bersyukur karena timnya mampu bermain maksimal dan meraih kemenangan telak meski harus melakukan rotasi.

"Tak lupa saya mengucapkan kembali syukur alhamdulillah karena ini merupakan kemenangan ketiga kami. Bukan pertandingan yang mudah, tapi saya memberikan apresiasi untuk kerja tim meski saya menurunkan beberapa pemain yang belum pernah tampil. Mereka membuktikan saya bisa mengandalkan mereka," ujar Fakhri usai pertandingan.

Rasa syukur terhadap kemenangan itu juga diungkapkan gelandang kreatif Timnas Indonesia U-18, Beckham Putra Nugraha. Adik dari Gian Zola Nasrulloh itu berhasil mencetak gol dalam pertandingan ini dan merasa sangat senang bisa kembali mempersembahkan kemenangan untuk Indonesia.

"Saya bersyukur dengan kemenangan ini. Teman-teman bermain baik. Saya juga senang bisa mencetak gol lagi. Saya berharap kembali mencetak gol lagi di pertandingan-pertandingan selanjutnya," ujar Beckham Putra.

"Namun, itu bukan target utama. Target saya adalah membawa tim ini melangkah sejauh mungkin. Semoga saya bisa terus memberikan yang terbaik untuk tim ini," lanjut gelandang Timnas Indonesia U-18 itu.

Kebobolan satu gol di babak kedua terjadi karena Timnas Indonesia U-18 lalai dalam melakukan pertahanan. Fakhri Husaini pun berharap anak-anak asuhnya bisa belajar banyak dari pengalaman kali ini, di mana komunikasi dan disiplin dalam bertahan sangat penting meski timnya terus menekan lawan.

"Kemasukan gol tadi saya rasa karena kurangnya komunikasi dan disiplin dalam bertahan di antara pemain belakang. Ini pelajaran bagi mereka, terutama untuk pemain yang baru diturunkan, serta penjaga gawang," ujar Fakhri Husaini.

"Saya berharap mereka bisa belajar dari kesalahan itu. Ke depan saya berharap tim tetap fokus di setiap pertandingan. Belum terpikirkan siapa lawan yang akan dihadapi di semifinal karena saya katakan berkali-kali, siapa pun lawan kami sudah siap dan respek terhadap mereka. Saya fokus lebih dulu kepada lawan-lawan kami di Grup A," tegasnya.

Sumber: Bola.com