Prediksi Dua Atlet Indonesia Tentang Laga Utama ONE: CENTURY PART II

ONE Championship mengadakan pergelaran ke-100 pada 13 Oktober dalam ajang ONE: CENTURY di Tokyo, Jepang.

oleh Thomas diperbarui 27 Sep 2019, 19:40 WIB
Diterbitkan 27 Sep 2019, 19:40 WIB
Anthony “The Archangel” Engelen (One Championship)
Anthony “The Archangel” Engelen (One Championship)

Liputan6.com, Jakarta- ONE Championship bakal merayakan pergelaran ke-100 pada 13 Oktober dalam ajang ONE: CENTURY di Tokyo, Jepang. Arena Ryōgoku Kokugikan bakal jadi lokasi bersejarah 1 hari penuh aksi non-stop berupa 7 laga perebutan Gelar Juara Dunia, dan 28 pertandingan Kejuaraan Dunia.

Seluruh pertandingan bakal menyajikan penampilan para atlet terbaik ONE Championship di dunia. ONE: CENTURYPART II menjanjikan berbagai laga memukau.

Dua laga terbesar di muka bumi akan hadir di Tokyo, saat Aung La “The Burmese Phyton” N Sang, pemegang gelar Juara Dunia ONE di dua divisi sekaligus, menghadapi tantangan Brandon “The Truth” Vera untuk merebut sabuk gelar Juara Dunia ONE Light Heavyweight.

Akan hadir pula laga sengit antara dua rival ternama – Bibiano “The Flash” Fernandeskontra Kevin Belingon– dalam perebutan gelar Juara Dunia ONE Bantamweight, yang sekaligus menjadi pertemuan keempat mereka. Persaingan kedua atlet ini akan menentukan Juara Dunia bantamweight sejati.

Dua atlet Indonesia – Anthony “The Archangel” Engelen dan Rudy “The Golden Boy” Agustian – berbagi analisis dan prediksi mereka tentang beberapa laga Utama ONE: CENTURYPART II di Ryōgoku Kokugikan.

 

 

 

 

 

1. Light Heavyweight World Championship

Aung La “The Burmese Phyton” N Sang Vs. Brandon “The Truth” Vera

“Brandon adalah mantan juara light heavyweight semasa masih bergabung di UFC dan ia mencetak prestasi dengan baik. Saat ia pindah ke ONE Championship, ia masuk ke divisi heavyweight dan menjadi satu-satunya juara di sana.

“Brandon akan turun ke divisi light heavyweight, sementara Aung La akan adalah pemegang sabuk juara. Aung La adalah petarung hebat, pukulan-pukulannya keras dan teknik submission-nya luar biasa.”

“Brandon memiliki banyak keunggulan dalam pertandingan ini, dimana situasinya cukup menyulitkan Aung La. Brandon bertubuh lebih besar, tapi Aung La lebih sering naik ring. Saya cukup sulit memprediksi kemenangan siapapun, semoga atlet terbaik yang jadi juara,” papar Anthony

Sementara Rudy menjagokan “The Burmese Phyton dalam laga ini.

“Aung La N Sang sudah sangat cukup teruji dengan menghadapi lawan-lawan tangguh dan mampu memenangkan nyaris seluruhnya.

“Sementara, Brandon Vera juga seorang veteran jebolan UFC yang sangat handal di striking. Dari segi skill, saya lihat mereka berdua sebenarnya agak berimbang. Tapi saya prediksi kemenangan berpihak di Aung La N Sang melalui KO di ronde 3,” tutur Rudy.

2. Laga Lightweight

Anthony Engelen
Anthony Engelen (dok: ONE Championship)

Shinya “Tobikan Judan” Aoki Vs. Honorio “The Rock” Banario

“The Archangel” memprediksi kemenangan berpihak pada “Tobikan Judan.”

“Teknik grappling Shinya jelas sangat luar biasa, sementara teknik striking Honorio juga sangat bagus. Honorio bisa saja mengalahkan Shinya jika ia bertahan bertarung standing up, tapi itu tidak akan mudah ungkapnya.

“Sejauh ini, Christian Lee adalah satu-satunya yang mampu menghadapi Shinya dengan cukup baik. Menurut saya, laga akan dimenangkan oleh Shinya Aoki di ronde kedua melalui submission,” ujar atlet yang tergabung dalam Bali MMA ini.

Rudy pun memprediksi kemenangan bagi petarung Jepang itu.

“Honorio memiliki striking yang lebih variatif, sedangkan Shinya memiliki takedown dan kuncian mematikan. Tampaknya kemenangan akan jadi milik Shinya pada ronde 1 melalui submission.” ujarnya.

 

3. Bantamweight World Championship

Bibiano “The Flash” Fernandes Vs. Kevin Belingon

Anthony sangat antusias menantikan laga kedua rival bebuyutan ini.

“Mereka adalah dua atlet terbaik divisi bantamweight, setiap laga mereka bertempo sangat cepat. Bibiano adalah atlet yang lebih well rounded, tapi pergerakan tangan dan kaki Kevin juga sangat cepat,” ujarnya .

“Bahkan kalau ia bisa dijatuhkan, Kevin akan segera bangkit kembali. Kecepatannya sangat luar biasa. Anda tidak akan bisa menjatuhkan apalagi mengendalikannya. Saya prediksi kemenangan Bibiano melalui decision dalam laga mereka,” lanjut “The Archangel lagi.

"The Golden Boy” memberikan analisis mendalam untuk pertandingan ini.

"Bibiano memiliki skill BJJ yang sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Tetapi antisipasi Kevin di tiap serangan Bibiano sudah sangat bagus, dipadu berbagai counterdan defenseyang juga baik.“ 

"Faktor-faktor itu akan menyulitkan Bibiano di pertarungan akhir mereka ini. Saya prediksi kemenangan angka untuk Kevin Belingon,” kata atlet kebanggaan Provinsi Tangerang yang tergabung dalam Golden Boy Muay Thai Camp ini lagi.

 

4. Flyweight Muay Thai World Championship

Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon Vs. Walter Goncalves

 Memiliki dasar bela diri muay thai, Rudy memprediksi kejayaan untuk “The Iron Man.”

“Rodtang sudah pasti jadi favorit. Di Thailand, dia sudah mngalahkan nama-nama besar dan ia sedang berada di masa-masa kejayaannya. Prediksi saya adalah kemenangan KO untuk Rodtang, di ronde 3,” paparnya.

 

5. Featherweight Kickboxing World Grand Prix Final

Rudy Agustian (ONE Championship)
Rudy Agustian (ONE Championship)

Giorgio “The Doctor” Petrosyan Vs. Samy “AK 47” Sana

Anthony Engelen mengaku bukan seorang yang familiar dengan kickboxing, namun ia sangat antusias menantikan laga keduanya.

“Kedua petarung ini sudah mengalahkan semua orang. Saya cukup mengenal Giorgio, tapi kurang mengetahui sepak terjang Samy Sana.”

“Yang saya tahu, Samy pernah mengalahkan juara sebesar Yodsanklai! Menurut saya, Samy Sana akan memenangkan pertandingan ini melalui decision di ronde ketiga,”pungkas Anthony

“The Golden Boy” juga memperkirakan kemenangan untuk “AK 47”.

“Samy Sana tampak sedang naik daun. Setelah mengalahkan legenda muay thai, “The Boxing Computer” Yodsanklai Iwe Fairtex, di babak perempat-final,” kata Rudy.

“Gaya main kidal Yodsanklai sedikit mirip dengan Giorgio, tapi bedanya “The Doctor” lebih punya kecepatan. Tampaknya kemenangan akan jadi milik Samy Sana melalui decision,” lanjut atlet yang akan berlaga di Jakarta pada tanggal 25 Oktober nanti.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya