Jelang MotoGP Malaysia, Semua Pembalap Mengheningkan Cipta untuk Afridza Munandar

Untuk menghormati Afridza Munandar, seluruh pembalap dan tim MotoGP, Moto2, dan Moto3 mengheningkan cipta jelang seri Malaysia.

oleh Rizki Hidayat diperbarui 03 Nov 2019, 13:12 WIB
Diterbitkan 03 Nov 2019, 13:12 WIB
Afridza Munandar, pembalap muda asal Indonesia
Afridza Munandar, pembalap muda asal Indonesia tewas dalam balapan Asia Talent Cup 2019 di Sirkuit Sepang, Malaysia (Foto: Facebook/Asia Talent Cup)

Sepang - Meninggalnya Afridza Munandar dalam ajang Asia Talen Cup (ATC) 2019 seri Malaysia, mengundang duka. Untuk menghormati pembalap Indonesia, seluruh pembalap dan tim di MotoGP, Moto2, dan Moto3 mengheningkan cipta.

Aksi one of minute silence tersebut dilakukan di Sirkuit Sepang pada Minggu (3/11/2019) pukul 11.20 waktu setempat atau sebelum Race 2 ATC Malaysia 2019. Seluruh pembalap dan tim berbaris rapi di starting grid.

Dalam penghormatan tersebut terdapat motor bernomor empat dan juga replika helm milik Afridza Munandar. Selain itu, poster wajah Afridza dipegang oleh pembalap Asia Talent Cup.

Sejumlah rider ATC merasa terpukul dengan insiden yang dialami oleh pembalap berusia 20 tahun tersebut. Meski rival di atas lintasan, Afridza memiliki hubungan baik dengan beberapa pembalap.

"A minute of silence untuk mengingat Afridza Munandar. Seluruh paddock berkumpul untuk memberikan penghormatan kepada Afridza dalam bentuk solidaritas," bunyi pernyataan resmi MotoGP.

Meninggal dalam Race 1

Pebalap Astra Honda, Afridza Munandar
Pebalap Astra Honda, Afridza Munandar, meninggal dunia setelah kecelakaan di Sirkuit Sepang, Malaysia. (Bola.com/Dody Iryawan)

Afridza Munandar mengalami kecelakaan pada Race 1 Asia Talent Cup 2019 seri Malaysia, Sabtu (2/11/2019). Insiden yang menimpa Afridza terjadi pada Tikungan 10 lap pertama.

Pembalap jebolan Astra Honda Racing School 2017 itu terjatuh dari motornya akibat bersenggolan dengan pembalap yang ada di depan. Tak lama berselang, race director mengibarkan bendera merah tanda balapan dihentikan.

Lomba tak dilanjutkan karena Afridza Munandar mengalami cedera yang cukup serius akibat kecelakaan tersebut. Setelah sempat mendapat pertolongan pertama, dia langsung dibawa ke rumah sakit di Kuala Lumpur dengan menggunakan helikopter.

Akan tetapi, nyawa Afridza Munandar tak terselamatkan. Pembalap yang berhasil dua kali meraih podium juara di ATC 2019 itu, meninggal dunia akibat luka-luka yang dialaminya.

Bola.com ikut berduka atas berpulangnya Afridza. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.

Selamat jalan, Afridza.

Disadur dari Bola.com (Penulis Rizki Hidayat / Editor Gregah Nurikhsani , Published 03/11/2019)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya