Lucas Paqueta Diklaim Takkan Bisa Bawa AC Milan Bangkit

Paqueta saat ini masih sedang dalam fase berkembang. Di sisi lain, Milan juga masih berusaha keras menemukan jati dirinya.

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Nov 2019, 19:50 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2019, 19:50 WIB
Lazio Permalukan AC Milan
Pemain AC Milan, Lucas Paqueta, melepaskan tendangan ke gawang Lazio pada laga Serie A 2019 di Stadion San Siro, MInggu (3/11). AC Milan takluk 1-2 dari Lazio. (AP/Antonio Calanni)... Selengkapnya

Liputan6.com, Milan - Mantan pelatih Timnas Brasil Dunga menyebut Lucas Paqueta tak akan bisa membantu menyelamatkan AC Milan untuk bangkit dari keterpurukannya.

Paqueta dibeli AC Milan pada pertengahan musim 2018-19 lalu. Ia direkrut dari klub asal Brasil, Flamengo.

Bandrolnya pun cukup mahal, 35 juta euro. Ia pun langsung dijadikan andalan di lini tengah Rossoneri.

Sejak saat itu, ia sudah bermain sebanyak 26 kali bagi AC Milan. Sejauh ini Paqueta baru mencetak satu gol saja.

Kenapa Paqueta Tak Bisa Selamatkan Milan?

Piatek Impresif, AC Milan Lolos Ke Semifinal Coppa Italia
Pemain anyar AC Milan, Lucas Paqueta mencoba melewati Koulibaly pada laga perempat final Coppa Italia yang berlangsung di stadion San Siro, Milan, Rabu (30/1). AC Milan menang 2-0 atas Napoli (AP Photo/Antonio Calanni)... Selengkapnya

Menurut Dunga, Paqueta saat ini masih sedang dalam fase berkembang. Jadi ia belum siap untuk menerima beban tanggung jawab yang terlalu besar di pundaknya.

Di sisi lain, Milan juga masih berusaha keras menemukan jati dirinya. Maka dari itu, makin sulit bagi Paqueta untuk bisa menunjukkan performa terbaiknya di San Siro.

"Ia segera menunjukkan nilainya di Brasil bersama Flamengo dan dibawa ke Italia," kata Dunga kepada Sky Sport Italia. “Semua orang mengharapkannya untuk menyelesaikan masalah Milan."

“Jika ia menemukan tim yang siap, ia adalah pemain yang sama sekali berbeda. Ia masih perlu tumbuh dan mengerti bagaimana ia bisa mengekspresikan dirinya dengan cara terbaik," tuturnya.

Rencana untuk Lucas Paqueta

Gelandang yang masih berusia 22 tahun itu dianggap sebagai pemain yang memiliki potensi besar. Ia disebut sebagai calon bintang Brasil di masa depan.

Namun musim ini permainannya kurang berkembang. Malah ia sebelumnya sempat terkena damprat oleh Marco Giampaolo. Pasalnya ia sering bermain terlalu 'Brasil'.

Piolo pun menangkap masalah yang membelit Paqueta. Ia pun mengisyaratkan akan sedikit membebaskan sang gelandang untuk berkreasi di lapangan tengah.

"Paqueta adalah gelandang serang yang lengkap, baik dalam kualitas maupun kuantitas dari apa yang ia hasilkan. Saya sering suka bermain-main dengan posisi pemain saya di lapangan, jadi ia sering bisa bermain di antara garis," terang Pioli.

Musim ini, Lucas Paqueta sudah bermain sebanyak sembilan kali di semua ajang kompetisi. Ia baru menyumbangkan satu assist.

Sumber: Sky Sport Italia

Disadur dari Bola.net (Dimas Ardi Prasetya, published (7/11/2019)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya