Jorge Lorenzo dan Deretan Pembalap yang Akhiri Karier di Honda

Jorge Lorenzo memutuskan untuk berhenti dari MotoGP pada akhir musim 2019. Sebelumnya, ada lima pembalap hebat yang juga akhiri karier MotoGP bersama Honda.

Jakarta Jorge Lorenzo memutuskan untuk akhiri karier di MotoGP 2019 bersama Honda. Dia memilih pensiun karena tak juga berhasil memperbaiki penampilan.

Jorge Lorenzo bergabung ke Repsol Honda pada musim 2019. Ia menggantikan Dani Pedrosa yang pensiun pada akhir musim 2018.

Lorenzo mengatakan kalau ia tak lagi memiliki motivasi untuk melanjutkan karier. Hal itu tak lepas dari rentetan cedera yang memengaruhi performanya sejak masih bersama Ducati.

Lorenzo terikat kontrak selama dua musim bersama Repsol Honda. Namun setelah MotoGP Malaysia, Lorenzo membulatkan tekad untuk gantung helm dan membatalkan kontraknya bersama tim tersebut.

Pada masa jayanya, Jorge Lorenzo merupakan satu di antara rider papan atas MotoGP. Ia mengoleksi tiga gelar juara di kelas MotoGP dan dua gelar di kelas 250cc.

Lorenzo memutuskan mengakhiri kariernya di seri Valencia. Ia mengakhiri balapan di peringkat ke-13.

Namun, bukan hanya Jorge Lorenzo yang menjadi pembalap papan atas, yang kariernya berakhir bersama Repsol Honda. Berikut ini adalah lima pembalap yang kariernya berakhir di Repsol Honda:

Mick Doohan

Mick Doohan merupakan pembalap legendaris di MotoGP. Ia meraih gelar lima musim secara beruntun dari 1994 hingga 1998.

Pada musim 1999, Doohan mengalami kecelakaan parah saat kualifikasi GP Spanyol. Ia mengalami patah kaki yang melatarbelakangi keputusannya untuk pensiun.

Alex Criville

Alex Criville bergabung dengan tim pabrikan Honda pada 1994. Ia menjadi rekan setim Mick Doohan dan Shinichi Ito. Criville menjadi pembalap pertama asal Spanyol yang bergabung dengan tim pabrikan Honda.

Padad 1995, Repsol masuk sebagai sponsor utama. Pada saat itu lahirlah tim Repsol Honda. Criville masih dipercaya untuk menjadi rider di tim tersebut.

Ia terus berada di bawah bayang-bayan Mick Doohan. Namun pada 1999, Criville menjadi bintang setelah Doohan terpaksa pensiun.

Criville mengamankan gelar juara dunia pada musim tersebut. Musim 2001 menjadi musim terakhirnya bersama Repsol Honda, performa yang menurun karena cedera dan kehadiran Valentino Rossi membuat Criville terpaksa pensiun.

Max Biaggi

Max Biaggi merupakan satu di antara pembalap eksentrik di MotoGP. Ia memiliki reputasi beragam dan selalu dijagokan sebagai pembalap pengganggu juara.