Manila - SEA Games 2019 akan menjadi gelaran ketiga bagi gelandang Barito Putera, Evan Dimas Darmono. Pada dua hajatan sebelumnya, Evan gigit jari karena gagal mempersembahkan medali emas.
Evan Dimas menyandang status berbeda di SEA Games 2019. Kali ini, ia berlabel pemain senior bersama Zulfiandi. Pelatih Indra Sjafri membawa keduanya untuk melengkapi 20 pemain Timnas Indonesia U-22 demi tujuan utama medali emas.
Peran Evan Dimas akan sangat krusial bagi Timnas Indonesia U-22. Selain beratribut sebagai pemain senior, gelandang berusia 24 tahun ini juga punya tugas penting di dalam maupun luar lapangan.
Advertisement
Usianya yang lebih senior dibanding rekan-rekannya akan membuat Evan Dimas berperan sebagai figur berpengaruh.
Mantan Manajer Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2015, Gede Widiade berani menyamakan peran Evan Dimas layaknya Bambang Pamungkas ketika masih aktif berbaju Merah Putih. Kedua pemain itu dianggapnya sebagai sosok panutan oleh rekan-rekannya.
"Saya melihat Evan Dimas hampir sama menjadi ikon seperti Bambang Pamungkas. Saya berharap Evan bukan dengan komentarnya, bukan bagaimana cara dia memimpin, tapi memberikan contoh kepada rekan-rekannya bagaimana memperjuangkan harga diri bangsa," ujar Gede kepada Bola.com.
"Pada zaman saya, Evan Dimas dan Zulfiandi itu merupakan tulang punggung Timnas Indonesia U-22 dan sekarang mereka bermain. Kualitas mereka kini sangat berbeda," imbuh Gede.
20 Pemain Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2019
Kiper: Nadeo Argawinata, Muhammad Riyadi
Belakang: Bagas Adi Nugroho, Andy Setyo, Nurhidayat Haji Haris, Dodi Alekvan Djin, Rachmat Irianto, Asnawi Mangkualam, Firza Andika
Tengah: Zulfiandi*, Syahrian Abimanyu, Sani Rizki Fauzi, Evan Dimas Darmono*, Feby Eka Putra, Saddil Ramdani, Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Osvaldo Haay, Irkham Zahrul Milla
Depan: Muhammad Rafli
*: Pemain Senior
Pembaca Bola.com bisa menikmati sajian liputan eksklusif SEA Games 2019 Filipina di dengan mengklik tautan ini.
Advertisement