Arsenal Resmi Pecat Unai Emery

Unai Emery hanya bertugas menjadi manajer Arsenal selama 18 bulan. Freddie Ljungberg ditugaskan untuk sementara menangani tim

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 29 Nov 2019, 17:43 WIB
Diterbitkan 29 Nov 2019, 17:43 WIB
Mesut Ozil - Unai Emery
Mesut Ozil bersama Unai Emery. (AFP/Glyn Kirk)

Liputan6.com, London - Arsenal resmi memecat Unai Emery dari jabatannya sebagai manajer. Manajemen mendepak Emery di tengah performa buruk klub sejak 1992 lalu.

Pelatih asal Spanyol itu direkrut Arsenal sebagai pengganti Arsene Wenger pada musim panas 2018 lalu. Tapi, mantan pelatih Paris Saint Germain ini, dalam beberapa bulan terakhir terus menuai prestasi buruk.

Teranyar, Arsenal kalah 1-2 melawan Eintracht Frankfurt di Liga Europa, Jumat dini hari WIB (29/11/2019). Arsenak juga belum pernah menang di Liga Premier sejak awal Oktober.

Manajemen Arsenal mengadakan pertemuan pagi tadi untuk membahas masa depannya menyusul kekalahan itu. Mereka pun memutuskan untuk memberhentikan Emery.

Sebenarnya, sebelum pertandingan di Frankfurt, Emery diharapkan mendapat kesempatan untuk memperbaiki tim. Ia juga diharapkan bisa membawa Arsenal bangkit di pertandingan melawan Norwich akhir pekan ini.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Pengganti Sementara

Gol Xhaka dan Aubameyang Antar Arsenal Taklukkan Manchester United
Pelatih Arsenal, Unai Emery menginstruksikan pemainnya saat bertanding melawan Manchester United selama pertandingan lanjutan Liga Inggris di Stadion Emirates di London (10/3). Arsenal menang 2-0 atas MU. (AFP Photo/Ian Kington)

Tetapi kekalahan di Liga Europa mempercepat proses pemecatan. Dan, mereka memutuskan untuk mengakhiri kontraknya lebih awal.

Mantan pemain Arsenal Freddie Ljungberg ditugaskan untuk sementara menangani tim. Manajemen juga telah mengumumkan bahwa mereka sekarang akan melakukan pencarian pelatih kepala baru.


Ucapan Terima Kasih

Sebuah pernyataan dari Josh Kroenke, putra pemilik mayoritas Stan, mengatakan: "Terima kasih kami yang paling tulus kepada Unai dan rekan-rekannya yang tidak henti-hentinya dalam upaya mereka untuk membuat klub kembali bersaing di tingkat yang kita semua harapkan dan tuntut.

"Kami hanya berharap Unai dan timnya sukses di masa depan."

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya