Liputan6.com, Barcelona - Pelatih Barcelona Ernesto Valverde percaya kontroversi VAR tidak akan pernah berakhir. Dia membantah tudingan skuatnya diuntungkan oleh sejumlah kelalaian VAR dewasa ini.
Teranyar, Real Madrid merasa dirugikan saat bermain imbang 0-0 dengan Barcelona di Camp Nou, Kamis (19/12/2019) lalu. Pihak Los Blancos merasa dirugikan VAR, seharusnya mereka bisa memetik kemenangan di sana.
Real Madrid memang tampil lebih baik dari Barcelona pada pertandingan itu. Gareth Bale bahkan sempat mencetak gol, meski akhirnya dianulir lantaran offside -- kali ini keputusan VAR tepat.
Advertisement
Biar begitu, protes terhadap VAR itu sudah dimulai sejak awal musim.
Â
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Bakal Terus Ada
Menurut Marca, total sudah ada 15 klub La Liga Spanyol yang menyanyikan keluhan mereka terhadap teknologi video itu pada musim ini. Barcelona pun pernah beberapa kali mengeluh.
Valverde enggan menanggapi tudingan Barca diuntungkan VAR. Tim-tim yang mengeluhkan VAR itu mungkin juga pernah diuntungkan.
"Kita sudah pernah membicarakan ini [VAR] lebih dari satu kali. Kontroversi VAR tidak akan berakhir, sebab itu terhubung dengan sepak bola," ujar Valverde.
Â
Advertisement
Tidak Berubah
Valverde tahu, selama VAR digunakan, selama itu pula kontroversi akan dibicarakan. Dia pun mengingatkan kembali bahwa wasit yang membuat keputusan, VAR ada untuk membantu.
"Ada begitu banyak orang yang bicara soal pertandingan, sebelum dan sesudahnya. Namun, wasit yang membuat keputusan dan VAR membantu," lanjut Valverde.
"Terkadang mereka mengeluh. Tahun 2020 mendatang situasinya bakal sama," tutupnya.
Sumber: Marca
Disadur dari Bola.net (Penulis Richard Andreas, Published 20/12/2019)