7 Obat Herbal yang Efektif dan Manjur Meredakan Penyakit Asma

Liputan6.com, Jakarta - Asma merupakan penyakit saluran pernapasan yang ditandai dengan keluhan sesak serta mengi. Penyakit ini bisa kambuh mendadak, karena serangan asma dapat dipicu paparan debu, bulu binatang, asap rokok, udara dingin, dan lain sebagainya.

Karenanya, tak heran penderita selalu asma dianjurkan untuk membawa obat. Dan, obat asma biasanya terbagi menjadi dua jenis, yaitu obat pengendali dan pereda.

Obat pengendali berperan untuk mencegah serangan. Obat jenis ini dikonsumsi setiap hari apapun kondisinya, baik ada atau tidak ada serangan yang menyertai. Sedangkan obat pereda hanya berfungsi untuk mengatasi serangan asma yang kerap datang mendadak.

Salah satu alternatif penyembuhan penyakit asma adalah menggunakan obat herbal yang dapat membantu meredakan kondisinya. Herbal merupakan tanaman atau tumbuhan yang mempunyai kegunaan atau nilai lebih dalam pengobatan. Dengan kata lain, semua jenis tanaman yang mengandung bahan atau zat aktif yang berguna untuk penobatan dapat digolongkan sebagai obat herbal.

Biasanya obat herbal murni diambil dari saripati tumbuhan yang mempunyai manfaat untuk pengobatan, tanpa ada campuran bahan kimia buatan dan tanpa campuran hewan. Obat herbal harus berasal dari tumbuhan (nabati) misalnya jahe, temulawak, kunyit, bawang putih, ginseng dan lain-lain.

Jika suatu obat telah mengandung unsur hewani maka ia tidak dapat disebut sebagai herbal lagi, melainkan masuk dalam katagori obat tradisional atau jamu yang masih dapat bercampur dengan bahan-bahan yang berasal dari hewan seperti telur atau tripang.

Berikut obat herbal penyakit asma yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (29/1/2020).

Obat herbal penyakit asma pertama adalah bawang putih. Penggunaan bawang putih sebagai obat herbal sudah banyak digunakan untuk meredakan beberapa jenis penyakit. Hal ini dikarenakan bawang putih memiliki sifat anti-peradangan. Tak heran, beberapa penyakit dapat diredakan dengan bawang putih terutama penyakit kardiovaskular.

Begitu juga dengan penyakit asma, yang merupakan penyakit radang. Bawang putih dapat membantu melawan infeksi bakteri. Untuk mendapatkan manfaat bawang putih sebagai obat herbal penyakit asma, ada beberapa cara yang bisa dilakukan.

Pertama, konsumsi bawang putih mentah langsung. Apabila kamu tidak suka, kamu bisa menghaluskan bawang putih dan mencium aromanya. Selain itu, kamu juga bisa minum segelas susu hangat yang sudah dicampurkan 2-3 siung bawang putih ke dalamnya. Cara tersebut dapat membantu melemaskan saluran pernapasan dan mengencerkan lendir.

Bawang bombay juga dapat kamu jadikan sebagai obat herbal penyakit asma. Khasiat ini didapat karena bawang bombay terdapat anti-peradangan yang dapat membantu kamu mengurangi penyumbatan di saluran pernapasan.

Zat sulfur yang ada pada bawang juga dapat membantu mengurangi peradangan paru-paru. Untuk mendapatkan manfaat bawang bombay sebagai pereda asma, kamu bisa mengonsumsinya secara mentah atau memakan bawang bombay yang sudah dimasak.

Kunyit merupakan obat herbal penyakit asma yang bisa dicoba untuk meredakan kondisinya. Kunyit memiliki sifat anti-alergi. Kunyit terkenal ampuh untuk mengatasi gangguan saluran pernapasan.

Hal ini dikarenakan kunyit mengandung curcumin cukup tinggi. Curcumin merupakan bahan aktif yang memiliki sifat efek anti-peradangan yang cukup kuat. Untuk mendapatkan manfaat kunyit untuk penyakit asma, kamu bisa membuat racikannya sendiri di rumah.

Cukup larutkan seperempat sendok teh bubuk kunyit ke dalam gelas berisikan air. Kemudian aduk rata campuran tersebut. Ulangi minum ramuan tersebut dua kali dalam sehari hingga kondisinya membaik. Apabila belum terjadi perubahan, kamu bisa mengkonsultasikannya ke dokter.

Obat herbal penyakit asma selanjutnya adalah kapulaga. Selain menjadi bumbu dapur, kapulaga juga terkenal mampu meningkatkan kesehatan paru-paru. Berdasarkan hasil penelitian dari Universitas Nitte di Mangalore, India, sumber minyak atsiri dalam kapulaga sangat efektif meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh.

Kapulaga sudah banyak digunakan dalam berbagai terapi tradisional seperti aromaterapi untuk pengobatan asma dan bronkitis dengan meningkatkan sirkulasi darah ke paru-paru.

Daun mint merupakan obat herbal penyakit asma yang bisa digunakan untuk meredakan kondisinya. Manfaat daun mint sebagai pereda asma didapat dari adanya aroma mentol. Aroma mentol daun mint dapat membantu membuka saluran pernapasan keran mengandung anti-inflamasi.

Daun mint juga memiliki sifat anti-bakteri yang berperan untuk mengobati infeksi akibat serangan bakteri pada saluran udara. Kandungan tersebut yang membuat daun mint berguna bagi penderita asma, karena mampu melonggarkan saluran pernapasan. Kamu juga bisa menghirup aroma daun mint atau meminumnya sebagai teh.

Madu sebagai obat herbal penyakit asma bekerja untuk mengencerkan lendir yang menghambat saluran pernapasan yang kemudian dapat dikeluarkan. Untuk meredakan kondisi asma dengan madu, kamu bisa mengonsumsinya dengan air putih hangat.

Hindari menggunakan air dingin karena akan memperburuk kondisi pernapasan. Hindari juga penggunaan air panas karena akan merusak nutrisi pada madu. Campurkan 2-3 sendok makan madu ke dalam air hangat kemudian langsung diminum.

Untuk hasil maksimal, kamu bisa mencampurkan madu dengan bubuk kunyit. Tambahkan seperempat bubuk kunyit atau menambahkan setengah bubuk kayu manis. Apabila tidak ada bubuk kunyit, kamu bisa menggunakan kunyit yang telat dicuci, dipotong-potong lalu di masukkan ke dalam campuran madu atau kunyit yang ditumbuk halus kemudian dicampurkan.

Obat herbal penyakit asma selanjutnya adalah jahe. Bumbu dapur satu ini sudah terkenal dengan khasiatnya untuk menghangatkan tubuh. Jahe juga dapat membantu mengatasi peradangan.

Jahe dapat merekan penyakit asma. Jahe dapat menghentikan bertambahnya lendir dalam saluran napas dengan mengatasi peradangannya. Menambahkan madu ke dalam minuman jahe dapat mengencerkan lendir yang ada sehingga dapat dikeluarkan.

Cara membuat racikan obat herbal penyakit asma dengan menyiapkan jahe secukupnya yang sudah dibersihkan. Kemudian, potong jahe yang sudah bersih menjadi kecil. Lalu masukkan ke dalam panci berisi air dan rebuslah hingga mendidih. Setelah itu, kamu bisa meminunnya dalam keadaan hangat.

Tambahkan madu sebagai pemanis alami. Sebab, madu alami memiliki ragam manfaat bagi kesehatan tubuh dan membantu meredakan sesak napas.

(Nisa Mutia Sari/Nanang Fahrudin)