Liputan6.com, Manchester - Pep Guardiola dan Ole Gunnar Solskjaer mengutuk penonton yang membuat gerakan Munich pada laga Manchester City kontra Manchester United (MU) di semifinal Piala Carabao, Kamis dinihari (30/1/2020) di Stadion Etihad.
Pada pertandingan itu, MU menang tipis 1-0. Meski begitu mereka gagal lolos karena tiga minggu sebelumnya Manchester City memenangkan leg pertama 3-1 di Old Trafford.
Baca Juga
City maju ke final Piala Carabao ketiga berturut-turut dengan kemenangan agregat 3-2. Namun, kemenangan ini ditandai sikap tak terpuji fans tuan rumah.
Advertisement
Rekaman video memperlihatkan beberapa penggemar City membuat gerakan seperti pesawat mengacu pada bencana udara Munich 62 tahun lalu.
Kantor berita PA menyebut City akan memeriksa rekaman CCTV saat kursi-kursi stadion dilempar setelah laga usa. Emosi suporter tuan rumah meledak usai City dikalahkan MU.
Puji MU
Ditanya tentang insiden di rumah wakil presiden eksekutif Ed Woodward, Guardiola mengatakan: "Saya tidak suka itu. Saya tidak tahu itu.
"Saya tidak suka apa yang terjadi dengan Ed Woodward di rumah karena ini sepakbola," kata Guardiola.
"Saya cukup yakin Anda melihat skuat United, itu benar-benar bagus. Jujur, itu sangat bagus sehingga bukan cara untuk melakukannya," ujarnya.
"Ketika kamu berbicara tentang apa yang terjadi, aku tidak mengetahuinya. Jika itu akan terjadi, itu tidak baik. Sama sekali tidak."
Advertisement
Harus Dinikmati
Di sisi lain Solskjaer juga ikut mendukung komentar Guardiola setelah kemenangan timnya. "Aku harus berdiri di belakang Pep di sana," katanya.
"Anda tahu, sepakbola adalah permainan. Ini adalah permainan yang harus kita semua nikmati - penonton, yang menonton di televisi, yang bermain.
"Ya, kami ingin ada persaingan, tetapi mari kita tetap pada tingkat yang waras dan mari kita pastikan kita memberantasnya sekarang," ujar Solskjaer.
"Jadi, ya, aku berdiri di belakang Pep di sana dan kurasa kita semua melakukannya. Kami ingin menjadikan ini permainan yang bagus."