Liputan6.com, Madrid - Real Madrid dan Barcelona kemungkinan tidak akan bermain lagi musim ini. Itu setelah Presiden La Liga, Javier Tebas, mengklaim bahwa musim ini dapat dibatalkan karena kekhawatiran virus corona.
Spanyol saat ini sudah menunda semua kegiatan olah raga setelah jumlah kasus virus Corona meningkat selama akhir pekan. Semua pertandingan La Liga juga ditangguhkan hingga 4 April, termasuk laga yang melibatkan Real Madrid dan Barcelona.
Negara ini sekarang nomor dua setelah Italia dalam jumlah kematian yang tercatat di seluruh Eropa. Angka ini diperkirakan akan meningkat dengan cepat.
Advertisement
Tebas menegaskan pihaknya tidak akan memiliki masalah jika harus menghentikan musim ini jika virus sulit untuk dikendalikan.
"Saya telah bekerja sepanjang akhir pekan melalui konferensi video dan panggilan telepon dengan lembaga-lembaga Eropa dan presiden klub Spanyol," kata Presiden La Liga ini dalam sebuah wawancara dengan stasiun radio Spanyol Cadena Cope."Kami memiliki minggu yang sangat penting ke depan," imbuhnya.
Masalah Serius
"Apa yang kita hadapi sekarang mungkin akan mengakhiri kompetisi, dan ini akan menjadi keputusan penting di Eropa," ujar Tebas.
"Saya telah melakukan kontak dengan Italia dan Jerman untuk mencoba dan menyesuaikan jadwal, tetapi ini adalah masalah kesehatan yang serius.
"Dengan 25 persen musim masih tersisa, kita harus meninjau seluruh anggaran kita jika musim berakhir sekarang."
Advertisement
Gelar Pertemuan
Sebagian besar klub di Spanyol sekarang menangguhkan sesi pelatihan dan kegiatan klub. Para pemain disuruh berlatih dari rumah.
Jika musim berakhir sebelum waktunya, itu berarti Barcelona dan Real Madrid akan kehilangan kesempatan meraih gelar lain. Kedua tim dipisahkan hanya dua poin dengan kurang dari 10 pertandingan tersisa.
Sementara itu, UEFA akan mengadakan pertemuan pada hari Selasa untuk membahas potensi dimulainya kembali Liga Champions dan Liga Eropa
Pada pertemuan itu juga akan dibahas kemunginan Euro 2020 akan ditunda hingga tanggal berikutnya.