Para Pelatih yang Mampu Raup Lebih dari 100 Poin di Era Liga 1

Jakarta- Sejak bergulir pada 2017, Liga 1 tidak cuma menyajikan persaingan ketat antartim. Kompetisi elite Indonesia ini pun menjadi ajang adu kelihaian meracik strategi para pelatih.

Liga 1 telah berkembang menjadi kompetisi yang kompetitif. Hal itu tak terlepas dari hadirnya pelatih-pelatih berkualitas dengan banyak pengalaman yang membuat kompetisi semakin menarik.

Para pelatih itu beradu kepintaran dalam meracik strategi. Tujuannya cuma satu, yakni mempersembahkan kemenangan dan gelar sebagai tolok ukur prestasi timnya.

Setiap musim ada 18 klub yang bersaing untuk meraih gelar. Artinya masing-masing tim akan bermain 34 kali dari total keseluruhan 306 pertandingan.

Terdapat nama-nama pelatih yang mampu mengumpulkan 100 poin lebih dalam setiap laga Liga 1 yang dipimpinnya. Indikator ini hanya berlaku pada laga yang benar-benar dipimpinnya, bukan laga yang dipimpin caretaker.

Lantas, siapa pelatih dengan koleksi poin terbanyak di era Liga 1? Berikut ini daftar lima besar pelatih dengan jumlah raihan poin terbanyak versi Labbola.

Gomes de Oliveira berada di posisi lima besar sebagai pelatih yang mampu mengumpulkan 100 poin lebih di Liga 1. Pelatih asal Brasil berhasil mengumpulkan 108 poin.

Jumlah tersebut dikumpulkan Gomes de Oliveira bersama dua klub, yakni Madura United dan Kalteng Putra. Rinciannya adalah 88 poin bersama Madura United dan 31 angka dengan Kalteng Putra.

Pencapaian terbaik Gomes de Oliveira di Liga 1 terjadi pada musim 2017 saat membantu Madura United finis di peringkat kelima. Namun, musim ini torehan poin Gomes de Oliveira tak akan bertambah karena Kalteng Putra berkompetisi di Liga 2.

Simon McMenemy tercatat mengumpulkan 121 poin di Liga 1. Semuanya dilakukan pelatih asal Skotlandia itu bersama Bhayangkara FC.

Jumlah itu dikumpulkan Simon ketika menukangi Bhayangkara FC pada 2017-2018. Pencapaian terbaik Simon adalah mempersembahkan gelar Liga 1 2017 untuk klub berjulukan The Guardians tersebut.

Namun, untuk saat ini jumlah tersebut tidak akan bertambah. Sejak dipecat Timnas Indonesia pada November 2019, Simon McMenemy belum lagi berkarier sebagai pelatih di Indonesia.