Liputan6.com, Jakarta- Saat melihat gambar ini, kamu tentu tak merasa aneh dan berpikir bahwa gambar ini merupakan foto yang menampilkan dua orang wanita sedang berada di pantai.
Namun, cobalah untuk melihatnya lebih jelas. Nyatanya gambar tersebut bukanlah foto dan merupakan sebuah lukisan.
Ya, lukisan karya seniman Jerman bernama Philipp Weber ini tentu membuat banyak orang terkecoh. Tentu tak sedikit dari kamu yang tak menyangka bahwa gambar tersebut adalah sebuah lukisan karena terlihat sangat nyata.
Advertisement
Rupanya Weber memang kerap membuat lukisan yang sangatlah realistik. Meski begitu, Weber memang mengakui bahwa banyak orang yang percaya dengan lukisannya karena terlihat sangat nyata.
"Beberapa orang tidak percaya bahwa semuanya benar-benar dilukis. Mereka berpikir, saya sudah overpainted foto dengan warna minyak saya,"kata Weber kepada Caters News.
Berbakat Sejak Kecil
Lahir pada tahun 1974 silam di Rostock, Jerman, Weber memang telah menunjukkan kecenderungan pada dunia seni ketika dia baru berusia tiga tahun. Dia pun terus membuat kedua orangtuanya terkesan dengan bakat seni yang dimiliki.
Weber lulus dari Universitas Seni bergengsi di Berlin pada tahun 2002 dengan nilai tertinggi, dan telah membuat kritikus seni takjud dengan lukisan hiper-realistis yang dibuatnya.
Advertisement
Butuh waktu lama
Melihat betapa luar biasanya detail karya seninya, tak heran jikan Weber harus menghabiskan waktu berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun untuk menyelesaikannya.
"Hyper-realisme bagi saya bukan hanya maksimum perincian, tetapi jauh lebih maksimal dari perasaan."
Lapisan Warna
Karya seni Weber terdiri dari lapisan demi lapisan warna, yang ditambahkannya sampai ia mencapai tingkat detail yang diinginkan. Terkadang dia butuh waktu setahun sampai dia benar-benar puas dengan pekerjaannya.
Baik itu seuntai helai rambut sederhana atau kontur wajah. Dia tidak beristirahat sampai lukisannya sempurna. Dan itu benar-benar terlihat dari hasilnya.
Advertisement
Harganya Fantastis
Karya seni Weber dapat dijual dengan harga masing-masing 20.000 dolar atau Rp 285 juta dan dilihat dari tingkat realisme yang dapat diraihnya dengan kuas tentu dapat diklaim bahwa harga tersebut benar-benar layak.
(Camelia)