Divonis Bersalah di Yunani, Bek MU Dicoret dari Timnas Inggris

Liputan6.com, Jakarta Kapten sekaligus bek Manchester United (MU), Harry Meguire, dinyatakan bersalah atas tuduhan kasus perkelahian di Yunani. Pria berusia 27 tahun itu ditangkap di Mykonos, Yunani setelah terlibat perkelahian sesama turis di bar Fabrica pada Jumat dini hari (21/8/2020) waktu setempat. 

Bek termahal di dunia  yang didatangkan MU dari Leicester City itu ditangkap bersama Christopher Sharman dan saudara laki-lakinya Joe Maguire. 

Harry Maguire pun dinyatakan bersalah setelah melalui persidangan pada Selasa (25/8/2020) dengan dakwaan menolak penangkapan, penyuapan, dan melakukan tindak kekerasan. Alhasil Maguire yang menjadi andalan lini pertahanan MU menerima hukuman percobaan selama 21 bulan 10 hari. 

Dilansir dari Talksport.com, tak lama setelah divonis Maguire merilis pernyataan akan melakukan banding ke pengadilan Yunani.  

“Setelah sidang hari ini, saya telah menginstruksikan tim hukum saya untuk segera menginformasikan ke pengadilan bahwa kami akan mengajukan banding. Saya tetap kuat dan percaya diri mengenai masalah ini,” ujar Maguire.

Saksikan juga video menarik di bawah ini

Buntut dari masalah ini tak hanya membuat Maguire menerima hukuman percobaan selama 21 bulan, tetapi ia juga ditarik dari timnas Inggris. 

Hal itu terjadi setelah pelatih timnas Inggris Gareth Southgate membuat pernyataan untuk menarik Maguire dari skuad Inggris untuk melawan Islandia dan Denmark September mendatang. 

“Mengingat perkembangan malam ini, saya dapat mengonfirmasi bahwa saya telah menarik Harry Maguire dari skuad Inggris untuk pertandingan melawan Islandia dan Denmark,” kata Southgate.”

“ Seperti yang saya katakan sebelumnya hari ini, saya berhak untuk meninjau situasi. Setelah berbicara dengan Manchester United dan pemain, saya telah membuat keputusan ini demi kepentingan terbaik semua pihak dan dengan pertimbangan dampak yang kan ditimbulkan pada persiapan kami untuk minggu depan,” tambah Southgate. 

Penulis : Ray Kevin Agape