Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-19 akan melanjutkan pemusatan latihan (TC) di luar negeri sebagai persiapan mengikuti Piala AFC U-19 dan Piala Dunia U-20. Garuda Muda bakal berlatih di Prancis pada Desember 2020-Januari 2021.
Di Negeri Anggur, Timnas U-19 juga mengikuti kompetisi junior bergengsi yakni Turnamen Toulon.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyampaikan kabar itu dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo, Senin (19/10/2020).
Advertisement
''Timnas U-19 akan kembali melakukan training camp ke Eropa pada 8 Desember 2020 hingga 22 Januari 2021. Kali ini timnas U-19 akan melakukan TC di Prancis sekaligus mengikuti Turnamen Toulon yang dimulai 21 Desember hingga-1 Januari 2021,'' Mochamad Iriawan dilansir situs resmi federasi.
Timnas U-19 dalam dua bulan terakhir menjalani TC di Kroasia. Mereka dijadwalkan pulang ke Tanah Air pada 28 Oktober.
Semula PSSI berencana mengembalikan pemain ke klub masing-masing untuk mengikuti Shopee Liga 1 dan Liga 2. Namun, sejauh ini kepolisian belum memberikan izin terkait bergulirnya kompetisi.
Â
Saksikan Video Timnas U-19 Berikut Ini
Langkah Selanjutnya
Setelah Prancis, timnas U-19 pulang ke Jakarta dan melanjutkan TC sebelum mengikuti Piala AFC U-19 di Uzbekistan. Setelah itu Garuda Muda kembali menggelar TC di Tanah Air jelang Piala Dunia U-20 2021 pada Mei-Juni tahun depan.
"Persiapan timnas terus kita pantau. Kita ingin timnas bisa mencapai prestasi yang membanggakan. Kita meminta target prestasi lolos dari babak penyisihan, syukur-syukur bisa masuk delapan besar," ujar Iriawan.
Â
Advertisement
Tentang Tournamen Toulon
Turnamen Toulon merupakan kompetisi bergengsi dunia untuk pesepak bola muda. Nama-nama seperti James Rodriguez, Sebastian Giovinco, Hugo Lloris, Juan Riquelme, Daniel Alves, Thierry Henry, Javier Mascherano, dan Cafu pernah merumput di kompetisi yang dirintis sejak tahun 1967 itu.
Indonesia pernah mengikuti Turnamen Toulon pada 2017. Saat itu Garuda Muda dilatih Indra Sjafri.
Egy Rebut Penghargaan
Meski gagal mengukir kemenangan, timnas U-19 saat itu mendapatkan satu trofi individu melalui gelandang serang Egy Maulana Vikri.
Egy meraih trofi Jouer Revelation sebagai pemain yang dianggap paling berpengaruh di tim.
Advertisement