Kisah Naas Lionel Messi di Final Piala Super Spanyol : Gagal Bawa Barcelona Juara dan Dapat Kartu Merah

Liputan6.com, Barcelona - Sudah jatuh tertimpa tangga, pepatah itu tepat untuk menggambarkan cerita Lionel Messi di Final Piala Super Spanyol. Ia gagal mengantar Barcelona juara sekaligus mendapat kartu merah dari wasit.

Barcelona menghadapi Athletic Bilbao di partai final yang berlangsung, Senin (18/1/2021) dinihari WIB. Seharusnya, ini menjadi gelar pertama bagi Messi dkk. di musim 2020/21.

Semua berjalan sesuai skenario hingga menit 40 ketika Antoine Griezmann mencetak gol pertama bagi Barcelona. Sayang, dua menit kemudian, Bilbao menyamakan kedudukan lewat gol De Marcos.

Blaugrana -julukan Barcelona- kembali unggul lebih dahulu di babak kedua. Lagi-lagi, Griezmann mencetak gol di menit ke-77.

Apa daya, keunggulan itu pun hanya bertahan sementara. Jelang waktu normal berakhir, Bilbao menyamakan kedudukan lewat Asier Villalibre.

Pertandingan pun harus dilanjutkan ke masa perpanjangan waktu. Kali ini, giliran Bilbao yang mencuri gol lebih dahulu.

Tiga menit babak perpanjangan waktu berjalan, Williams membuat Bilbao unggul usai memanfaatkan umpan Iker Muniain. Gol ini menjadi yang satu-satunya tercipta di babak perpanjangan waktu.

Saksikan Video Barcelona di Bawah Ini

Messi sendiri tampil melempem di pertandingan ini. La Pulga -julukan Messi- hanya menyumbang satu asis untuk gol pertama Griezmann.

Puncaknya, ia mendapat kartu merah pertama sepanjang kariernya bersama Barcelona.

Pemain asal Argentina itu kedapatan menyikut salah satu pemain Bilbao ketika sedang berusaha keluar dari tekanan. Kartu merah ini menjadi yang pertama dalam 753 penampilan bagi Barcelona.

Menurut catatan Whoscored, Messi juga hanya melepaskan tiga tembakan ke arah gawang. Ia juga hanya mengoper bola sebanyak 78 kali tanpa satu pun operan kunci.

Barcelona 2-3 Athletic Bilbao

Gol: Antoine Griezmann (40, 77') - De Marcos (42'), Asier Villalibre (90'), Williams (93').