Tembus Semifinal di Olimpiade Tokyo 2020, Djokovic Semakin Dekat Menuju Golden Slam

Novak Djokovic hanya terpaut dua gelar lagi untuk menyandang predikat Golden Slam seperti Steffi Graf.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 29 Jul 2021, 19:16 WIB
Diterbitkan 29 Jul 2021, 19:16 WIB
Novak Djokovic
Novak Djokovic menaklukkan Matteo Berrettini untuk merebut gelar Wimbledon 2021. (AFP/Adrian Dennis)

Liputan6.com, Jakarta Langkah petenis putra nomor satu dunia, Novak Djokovic di Olimpiade Tokyo 2020 belum juga terbendung. Petenis asal Serbia itu berhasil melaju ke semifinal usai mengalahkan wakil tuan rumah, Kei Nishikori di Airake Tennis Centre, Tokyo, 6-2, 6-0, Kamis (29/7/2021).

Hasil ini semakin memuluskan upaya Djokovic dalam meraih gelar Golden Slam. Steffi Graf sampai saat ini tercatat sebagai satu-satunya ptenis yang mampu mencapai predikat itu setelah merebut 4 gelar Grand Slam dan medali emas Olimpiade di tahun 1988 lalu.

Seperti dilansir dari tvnz.co.nz, tahun ini, Djokovic telah memenangkan gelar Australian Open, French Open, dan Wimbledon. Dia hanya perlu medali emas Olimpiade Tokyo 2020 dan trofi US Open untuk menyamai Graf.

Di babak semifinal, Djokovic yang sebelumnya sempat ragu untuk tampil di Olimpiade Tokyo 2020 akan bertemu antara Alexander Zverev dari Jerman atau Jeremy Chardy dari Prancis. Perebutan tiket final dijadwalkan berlangsung Jumat (30/7/2021).

 

 

Saksikan juga video menarik di bawah ini

Tampil di Ganda Campuran

Foto Ragam: Samai Rekor Nadal dan Federer, Novak Djokovic Menangkan Turnamen Wimbledon 2021
Djokovic langsung tancap gas di set kedua. Ia langsung berhasil unggul 5-1, namun dapat disusul menjadi 5-4 oleh Berrettini. Pada game ke-10 Djokovic akhirnya mampu unggul 6-4 dan menutup set kedua dengan kemenangannya. (Foto: AP/Kirsty Wigglesworth)

Setelah tampil di nomor tunggal putra, Djokovic juga turun di ganda campuran. Di nomor ini, dia berpasangan dengan petenis putri Serbia, Nina Stojanovic. Keduanya akan bertarung di perempat final melawan wakil Jerman, Laura Siegemund/Kevin Krawietz.

Tanpa Juara Bertahan

Peluang Djokovic untuk merebut emas Olimpiade Tokyo 2020 terbilang besar. Sebab pesaing utama sekaligus juara bertahan, Andy Murray dari Britania Raya, memutuskan mundur dari tunggal putra karena cedera. Peraih medali emas Olimpiade Rio de Janerio itu memilih fokus ke ganda putra. 

Posisi yang ditinggalkan Murray akhirnya ditempati oleh petenis Australia, Max Purcell. Namun langkah Purcell juga hanya sampai di babak kedua usai menyerah dari Jerman, Koepfer, 3-6, 0-6. 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya