Semangat Tim Bisbol DKI Jakarta Pertahankan Tradisi Emas PON di Papua

Tim bisbol DKI Jakarta kembali membidik emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 di Papua. Berbekal kekompakan tim, mereka optimistis bisa mewujudkan target.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 06 Sep 2021, 12:45 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2021, 12:45 WIB
bisbol
Uji coba bisbol DKI Jakarta vs Banten jelang PON Papua, Minggu (5/9/2021). DKI menang 6-3. (Liputan6.com/Harley Ikhsan)

Liputan6.com, Jakarta - Tim bisbol DKI Jakarta kembali membidik emas pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 di Papua. Berbekal kekompakan tim, mereka optimistis bisa mewujudkan target.

"Kalau lawan terberat, semua lawan terberat kita ya untuk di PON, karena kita single round robin, kita ketemu semua. Dengan nilai yang tertinggi akan langsung ke grand final," kata Pelatih Kepala Tim Bisbol DKI Jakarta Gilberto Sajogo kepada Liputan6.com.

Gilberto juga merujuk pada kesiapan mental anak asuhnya. Dia menilai tim DKI siap berkompetisi mengandalkan kekompakan.

"Musuh yang terberat buat kita sebenarnya diri kita sendiri, dari atlet-atlet. Jadi kita memang selalu fokuskan ke mereka untuk lebih ke diri sendiri, mental mereka dahulu. Nanti itu akan terbentuk menjadi sebuah keutuhan tim dan itu akan menjadi teamwork yang DKI Jakarta mainkan," paparnya.

Tim bisbol DKI mulai mempersiapkan diri menyambut PON Papua sejak akhir 2018. Proses berlangsung hingga sekarang di tengah terpaan pandemi Covid-19.

Teranyar mereka menggelar uji coba melawan Banten di Lapangan Bisbol Gelora Bung Karno, Minggu (5/9/2021). DKI menang 6-3 dalam laga ketat.

"Ada beberapa yang masih harus kita koreksi, khususnya di dalam batting atau offense. Yang mana kita harus mempelajari bola-bola yang akan kami temui di musuh-yang akan dihadapi nanti," ungkap Gilberto.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Terganggu Pandemi

bisbol
Uji coba bisbol DKI Jakarta vs Banten jelang PON Papua, Minggu (5/9/2021). DKI menang 6-3. (Liputan6.com/Harley Ikhsan)

Kapten tim DKI Donny Trisnadi mengakui pandemi Covid-19 memberi tantangan tersendiri dalam persiapan tim. Namun, dia merasa kondisi tersebut tidak akan berpengaruh karena seluruh peserta merasakan hal serupa.

"Persiapan sejak 2018, lalu ikut pra-PON, dan setelahnya latihan terus sampai sekarang 2021. Meskipun ada pandemi kita tetap latihan. Tantangan selama pandemi latihan di rumah dan tidak boleh ke lapangan. Jadi kita latihan online dan sendiri-sendiri," jelas eks kapten timnas bisbol Indonesia itu.

DKI menguasai medali emas PON pada bisbol sejak dipertandingkan secara resmi pada 2004. Jadi bagian tim yang berjaya tahun 2008, Donny menyebut tiga nama yang patut diperhitungkan.

"Lawan terberat kita adalah Lampung, Jawa Barat, dan Banten. Namun, kalau kita lihat semua tim merata, jadi saya rasa semua yang ada di sana jadi lawan berat bagi kita,” ungkapnya.

 


PON Papua

Poster PON XX Papua
Poster PON XX Papua

PON Papua berlangsung 215 Oktober 2021 setelah tertunda setahun akibat pandemi Covid-19. Ada 56 cabang olahraga yang dipertandingkan.

Bisbol berlangsung di Lapangan Softball Universitas Cendrawasih dan Lapangan Baseball TNI AU.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya