Liputan6.com, Jakarta Presiden Barcelona, Joan Laporta mengaku terkejut dengan sikap yang diambil Ronald Koeman jelang menghadapi Cadiz. Alih-alih memberikan konfrensi pers, Koeman malah membuat pernyataan dan tak menjawab pertanyaan.
Laporta mengaku tak tahu sama sekali kalau Koeman bakal mengeluarkan pernyataan. Dia baru mengetahui aksi itu di menit-menit akhir jelang konfrensi pers Barcelona vs Cadiz.
"Kami baru tahu di menit akhir kalau dia mau membuat pernyataan dan ya, dia seharusnya datang ke konfrensi pers. Dia bebas untuk menjawab atau bicara apa yang diinginkannya," kata Laporta seperti dikutip Marca.
Advertisement
"Kami hormati keputusan pelatih tapi kami dan para kapten baru tahu sedikit soal itu sebelumnya."
Barcelona dalam krisis yang cukup dalam. Joan Laporta dan Ronald Koeman sedang tidak sepaham dan bisa berujung perceraian.
Â
Yang Penting Menang
Â
Laporta mengaku tak mau masuk dalam situasi buruk seperti sekarang. Dia mengatakan yang paling penting saat ini adalah meraih kemenangan setelah dua hasil buruk lawan Bayern Munchen dan Granada.
"Ya, kami dalam situasi sulit dan saya pikir kami seharusnya tetap tenang dan menunggu hasil bagus melawan Cadiz," ujar Laporta.
"Hanya kemenangan yang kami butuhkan. Situasi ini bisa diatasi dengan hasil bagus."
Â
Advertisement
Tertinggal
Â
Barcelona saat ini tertinggal dari para rival di La Liga Spanyol. Barcelona berada di posisi ke delapan dan baru main empat kali.
"Kami akan terus melaju dan berjuang. Kami akan taruh bola di lapangan, yang paling penting bagi kami yaitu kami tampil bagus," ujarnya.
Peringkat
Advertisement