Digelar pada 5 November, Pembukaan Peparnas 2021 Usung Tema Cahaya Kemenangan dari Timur Papua

Liputan6.com, Jakarta Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua akan dibuka pada Jumat, 5 November 2021. Ajang olahraga nasional terbesar bagi atlet penyandang disabilitas ini dijadwalkan berlangsung mulai 2 November lalu hingga 15 November mendatang.

Adapun, tema yang diusung dalam opening ceremony Peparnas 2021 adalah “Cahaya Kemenangan dari Timur Papua”. Hal ini merepresentasikan peran Papua dalam memberi cahaya bagi Tanah Air dan seluruh penjuru dunia melalui ajang olahraga tersebut.

Di samping itu, tema ini juga diharapkan dapat menjadi pendorong bagi para atlet disabilitas agar berjuang dengan hati yang terang serta mengikuti seluruh rangkaian pertandingan dengan sportivitas dan semangat tinggi.

Sejalan dengan hal ini, perwakilan PT Quantum Convex International selaku mitra Peparnas Papua untuk opening dan closing ceremony, Toton Hutomi, mengungkapkan tema “Cahaya Kemenangan dari Timur Papua” akan diimplementasikan melalui kehadiran LED dan kembang api di langit Jayapura.

“Besok kita akan sama-sama menjadi saksi sejarah di Stadion Mandala, bagaimana langit Kota Jayapura betul-betul berpendar cahaya. Ini merupakan kombinasi dari cahaya LED (dan) kembang api,” ujarnya dalam konferensi pers virtual persiapan opening ceremony Peparnas XVI Papua 2021 pada Kamis (4/11/2021).

Lebih lanjut, Panitia Besar (PB) Peparnas Papua juga kabarnya akan menyiapkan pertunjukan cahaya (lighting show) menggunakan 500 drone dalam upacara pembukaan. Kegiatan tersebut menjadi titik kulminasi pembukaan pekan paralimpik di Stadion Mandala.

“Diferensiasi paling nyata dari upacara pembukaan sebelumnya adalah adanya atraksi drone lighting show sebanyak 500 drone yang akan menghiasi langit kota Jayapura,” tutur Toton Hutomi dalam kesempatan yang sama.

Sejumlah artis  ternama Tanah Air kabarnya juga akan hadir dalam upacara pembukaan Peparnas Papua. Tak kalah menarik dari pembukaan PON XX 2021, Toton mengeklaim opening ceremony Peparnas akan ditangani oleh anak bangsa terbaik pada bidangnya.

“Ini adalah sebuah mahakarya anak bangsa karena didukung oleh yang terbaik. Jadi kami hadirkan penata cahaya terbaik, penata musik terbaik,;ada Adi MS, ada Anggun sebagai penyanyi, ada Edo Kondologit, ada Nowela, dan banyak lagi artis yang nanti akan menjadi bintang pada acara besok malam,” ujar Toton.

Pihak Peparnas menyatakan kesiapan pelaksanaan pekan paralimpik kali ini telah mencapai 98 persen. Persiapan tersebut mencakup atlet, ofisial, dan hal-hal pendukung lainnya. Kondisi ini juga sempat dipaparkan oleh Menpora Amali melalui situs resmi Kemenpora.

“(Berdasarkan) apa yang disampaikan oleh PB Peparnas kemarin itu, persiapan sudah 98 persen. Tinggal 2 persennya adalah mengoordinasikan hal-hal yang terkait dengan apa yang masih harus dilengkapi, khususnya untuk acara opening dan closing (ceremony),” paparnya.

Penulis: Melinda Indrasari