Ralf Rangnick Ingin Rekrut Staf Pelatih Baru di MU

Manajer interim Manchester United Ralf Rangnick kabarnya berencana mendatangkan Chris Armas sebagai salah satu staf pelatih baru di Old Trafford

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Des 2021, 19:00 WIB
Diterbitkan 07 Des 2021, 19:00 WIB
Foto: Gelak Tawa Pemain Menyambut Era Baru Manchester United Bersama Ralf Rangnick di Liga Inggris
Rangnick menjadi juru taktik Jerman pertama yang sukses raih kemenangan pada debutnya di Liga Inggris. (AP/Jon Super)

Liputan6.com, Jakarta Manchester United disebut tengah menjajaki kemungkinan untuk mempekerjakan eks pemain USMNT Chris Armas sebagai staf pelatih baru Setan Merah di bawah asuhan Ralf Rangnick.

Pria asal Jerman itu kabarnya diizinkan memboyong beberapa anggota baru untuk mengisi stafnya selama menjabat sebagai manajer interim di Old Trafford. Akan tetapi, masalah visa setelah Brexit membuat situasi jadi agak sulit.

Melansir Goal.com, dari segelintir staf baru yang diinginkan Rangnick, Armas digadang-gadang bakal menjadi orang pertama yang mendarat di klub Liga Inggris tersebut.

Adapun, Armas merupakan pelatih asal Amerika yang memiliki karier panjang di MLS. Selama masa aktifnya sebagai pemain, ia pernah memperkuat LA Galaxy, Chicago Fire, serta timnas negaranya USMNT.

Armas juga sempat menjadi manajer di New York Red Bulls pada periode 2018–2020. Saat itulah ia mengenal Rangnick. Rangnick kala itu dipromosikan sebagai kepala olahraga dan pengembangan untuk waralaba Red Bull sejak 2019.

Komentar Rangnick

Ralf Rangnick - Manchester United - 5 Desember
Manajer Manchester United Ralf Rangnick merayakan kemenangan atas Crystal Palace pada laga lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, Minggu, 5 Desember 2021. MU menang 1-0. (AP Photo/Jon Super)

Dalam konferensi pers Jumat lalu, Rangnick mengonfirmasi rencananya untuk menunjuk sejumlah staf pelatih. Meski demikian, ia juga mengaku senang bekerja dengan staf pelatih yang ada saat ini.

“Saya sangat senang bekerja dengan staf pelatih saat ini karena saya membutuhkan pengalaman mereka. Saya membutuhkan keahlian mereka mengenai skuad ini,” ujarnya dilansir dari Goal.com.

“Saya jelas akan mencoba menemukan satu, dua, atau mungkin tiga orang yang bisa bergabung dengan kami dalam satu hingga dua minggu ke depan. Akan tetapi karena peraturan Brexit, itu (mendatangkan staf baru) tidak terlalu mudah,” tambahnya.

Staf Lain

Foto: Frank Lampard hingga Michael Carrick, 6 Mantan Pemain Top Inggris yang Baru Meniti Karier Kepelatihan
Michael Carrick merupakan mantan pemain sekaligus asisten Manajer di Mancherster United. Ia memulai kariernya setelah gantung sepatu pada 2018 silam. Kesuksesan Setan Merah menjadi runner up Liga Inggris dan Liga Europa merupakan salah satu jasanya. (Foto: AFP/Pool/Phil Noble)

Adapun, sejumlah staf pelatih yang masih dimiliki MU hingga kini adalah pelatih tim utama Kieran McKenna, asisten Mike Phelan dan pelatih kiper Richard Hartis. Ketiganya disebut akan tetap tinggal di Old Trafford, meski skuad tak lagi dipimpin oleh Solskjaer.

Sementara itu, Michael Carrick, yang semula diperkirakan bakal bertahan di klub, jutsru mundur secara mengejutkan pekan lalu. Ia memutuskan untuk hengkang setelah memimpin tiga pertandingan sebagai manajer sementara sebelum kedatangan Rangnick.

Dikutip dari Goal.com, Carrick nampaknya memberi tahu Rangnick soal rencana kepindahannya, sehari sebelum pertandingan kontra Arsenal. Manajer asal Jerman itu pun mencoba membujuk Carrick untuk tetap tinggal. Namun, keputusan sang mantan gelandang rupanya sudah bulat

Orang yang Tepat

Rangnick sejatinya memiliki banyak kenalan dan mantan rekan yang berpengalaman untuk diajak kerja sama. Sayangnya, mereka rata-rata telah terikat kontrak jangka panjang di tempat lain sehingga sulit untuk didatangkan.

Oleh karena itu, Rangnick menilai dirinya harus bertindak cerdas agar dapat menemukan orang yang tepat dan bisa bergabung dengan staf pelatih Setan Merah dalam waktu dekat.

“Banyak mantan rekan saya, baik itu analis video atau asisten pelatih, yang terikat kontrak jangka panjang dengan klub-klub besar sehingga tidak tersedia saat ini. Kami harus sedikit pintar dan menemukan orang yang tepat,” pungkasnya.

 

Penulis: Melinda Indrasari

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya