PLN Mobile Proliga 2022: 5 Pemain Gresik Petrokimia dan Pelatih Samator Positif Covid-19

Lima pemain Gredisk Petrokimia positif Covid-19 pada seri keempat atau terakhir putaran pertama PLN Mobile Proliga 2022.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 30 Jan 2022, 19:10 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2022, 19:10 WIB
Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia - PLN Mobile Proliga 2022
Tim putri Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia saat melawan Jakarta Elektrik PLN pada putaran pertama PLN Mobile Proliga 2022 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Minggu (30/1). (foto: PBVSI)

Liputan6.com, Bogor - Enam orang dinyatakan positif Covid-19pada seri keempat atau putaran pertama PLN Mobile Proliga 2022.Ini berdasarkan hasil swab tes antigen yang dilakukan panitia Proliga kepada keenam orang itu di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, sebelum bertanding.

"Kemarin ada satu offisial dari Samator, kemudian hari ini lima dari Petrokimia. Cuma namanya kita tidak mau share biar tim yang bersangkutan," kata Wakil Direktur Proliga Reginald Nelwan kepada awak media di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Minggu (30/1).

Berdasarkan pengamatan Liputan6.com, lima pemain putri Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia yang tidak ada di lapangan saat melawan Jakarta Elektrik PLN pada hari ini adalah tiga pemain lokal dan dua asing.

Ketiga pemain lokal adalah Hanny Budiarti, Nur Kholisah, Geofanny Eka Cahyaningtyas. Sementara dua pemain asingnya ialah Brionne Kierra Butler dan Jennifer Yanet Alvarez Hernandez.

Sementara untuk Surabaya Bhayangkara Samator, pelatih Sigit Ari Widodo yang tidak berada di pinggir lapangan saat melawan Jakarat Pertamina Pertama, Sabtu (29/1). Posisinya digantikan sementara oleh assiten pelatih Affan Priyo Wicaksono. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Berjalan baik

Surabaya Bhayangkara Samator Kandaskan Perlawanan Kudus Sukun Badak
Pevoli putra Surabaya Bhayangkara Samator merayakan poin saat melawan Kudus Sukun Badak dalam pertandingan PLN Mobile Proliga 2022 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Minggu (9/1/2022). Surabaya Bhayangkara Samator unggul 3-1. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Reginald mengatakan dengan adanya kasus ini menunjukkan proses akreditasi yang ditetapkan di Proliga 2022 berjalan dengan baik. "Jadi orang yang masuk di area padepokan ini benar kita sortir dengan dia melakukan antigen. Pada saat kita tahu dia negatif, kita izinkan masuk," ucapnya.

"Tapi pada saat dia positif, kita kembalikan ke untuk dilakukan tindakan selanjutnya adalah PCR dan silakan mereka mau ke rumah sakit yang mana, itu yang kita anjurkan."

"Intinya adalah setelah mereka ketahuan positif kita anjurkan timnya untuk membawa pulang, lakukan PCR, karantina, dan selanjutnya protokol kesehatan apa yang dilakukan," ujar Reginald menambahkan.

Reginald menambahkan Proliga sebenarnya menyediakan rumah sakit rujukan bagi pemain atau offisial tim yang dinyatakan positif Covid-19. "Kita rujukannya Rumah Sakit EMC Sentul City," tuturnya.

"Kalau mereka menyerahkan kepada kami untuk yang positif, kami akan bawa ke Rumah Sakit EMC. Tapi kalau mereka mau handel karena punya medis, ya monggo."

"Seperti Samator kemarin langsung dibawa untuk PCR."

 


Prokes di putaran kedua

Foto: Jinakkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Jakarta Mandiri Popsivo Polwan Jaga Peluang ke Final Four PLN Mobile Proliga 2022
Para pemain Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia melakukan selebrasi saat melawan Jakarta Mandiri Popsipo Polwan pada laga PLN Mobile Proliga 2022 di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Jumat (28/1/ 2022). (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Untuk putaran kedua Proliga 2022 yang akan bergulir 11 Februari, Reginald mengatakan pihaknya akan lebih memperketat protokol kesehatan. "Kalau kemarin kita berpikir prosedunya adalah antigen, tapi untuk putaran kedua kita mewajibkan atlet dan ofisial untuk melakukan PCR kembali seperti putaran pertama kemarin," paparnya.

"Biar kita sama-sama aman, biar Proliga berjalan dengan baik. Karena putaran kedua dimulai, itu tidak bisa direm lagi sampai putaran final."

"Kita minta PCR terakhir H-2 atau H-1 sebelum mereka bermain," Reginald menambahkan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya