Kualitas Standar Eropa, Sirkuit Mandalika Bisa Lahirkan Pembalap Muda Berbakat

Liputan6.com, Jakarta - Sirkuit Mandalika telah menggegerkan masyarakat dunia sejak gelaran World Superbike (WSBK) tahun lalu. Kehadirannya pun membuat pembalap nasional maupun internasional tertarik menjajal sirkuit yang terletak di pinggir pantai tersebut.

Sehingga, tak ayal, gelaran GP Mandalika 2022 menjadi salah satu seri yang paling ditunggu oleh pecinta MotoGP. Balapan yang sedianya digelar pada 18-20 Maret 2022 mendatang diprediksi bakal menyedot animo besar.

Di sisi lain, kehadiran Sirkuit Mandalika juga berdampak positif bagi pembalap nasional, khususnya roda dua. Sebab, para pembalap memiliki arena yang lebih ‘layak’ untuk mengembangkan kemampuannya.

Hal tersebut diamini langsung oleh salah satu pembalap muda berbakat asal Indonesia, Galang Hendra Pratama. Galang mengatakan, Sirkuit Mandalika dapat menjadi wadah baru bagi bibit-bibit anyar yang ada di Tanah Air.

“Menurut saya kehadiran Sirkuit Mandalika memberikan banyak dampak positif. Salah satu yang utama adalah membantu pembalap muda Indonesia untuk mengasah kemampuannya dalam berkendara. Sehingga, bakat-bakat baru kemungkinan besar bakal banyak bermunculan,” ujar Galang saat ditemui di acara Kick Off Mandalika GP Hub, Minggu (27/2/2022).

Galang juga menggaransi Sirkuit Mandalika memiliki kontur yang sama persis dengan sirkuit yang ada di Eropa. Ia bahkan mengaku sirkuit yang memiliki nama Pertamina Mandalika International Street Circuit itu merupakan perpaduan antara Sirkuit Jerez dan Assen.

“Sirkuit Mandalika memiliki karakteristik yang sangat mirip dengan sirkuit di Eropa. Menurut saya, sektor 2 di sirkuit ini mirip dengan Sirkuit Assen. Kemudian, pada sektor 3 cukup mirip dengan Sirkuit Jerez,” ungkapnya.

Dengan karakteristik yang begitu mirip dengan sirkuit di Eropa, Galang optimis Sirkuit Mandalika mampu membuka jalan bagi para pembalap untuk melebarkan sayapnya. Sebab, kualitas pembalap akan meningkat seiring intensitas latihan yang diterapkan.

“Karakteristik yang dimiliki Sirkuit Mandalika sudah memiliki kelas internasional. Jadi, kualitas pembalap nasional seharusnya menjadi lebih baik dan bisa berkarier di Eropa nantinya,” pungkas Galang.