Agen Antonio Rudiger Gelar Pembicaraan dengan Petinggi Barcelona

Agen Antonio Rudiger kabarnya telah menggelar pembicaraan dengan para petinggi Barcelona terkait potensi transfer pada akhir musim

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 01 Apr 2022, 19:00 WIB
Diterbitkan 01 Apr 2022, 19:00 WIB
Foto: 5 Pemain yang Dinilai Cocok Gantikan Peran Harry Maguire Sebagai Bek MU
Antonio Rudiger kembali menemukan performa terbaiknya di bawah asuhan Thomas Thucel. Ia berhasil menjadi bek tengah tangguh di lini belakang Chelsea. Namun, Rudiger berpotensi pergi secara gratis pada akhir musim ini jika kontaknya tak diperpanjang. (AFP/Glyn Kirk)

Liputan6.com, Jakarta Raksasa La Liga Barcelona kabarnya telah menggelar pembicaraan untuk mengontrak bek Chelsea Antonio Rudiger dengan status bebas transfer pada musim panas mendatang.

Dilansir dari Metro, pertemuan antara agen Rudiger–Sahr Senesie–dengan Direktur Sepak Bola Barca Mateu Alemany serta Jordi Cruyff kabarnya dihelat pada Rabu (30/3/2022) malam waktu setempat di sebuah hotel di Barcelona.

Laporan Sky Germany mengeklaim Senesia menghabiskan waktu kurang lebih tiga jam untuk berdiskusi dengan para petinggi Blaugrana. Mereka baru meninggalkan hotel ketika waktu sudah hampir menunjukkan tengah malam.

Seperti yang telah diketahui, Rudiger bakal menghabiskan masa kontraknya bersama Chelsea pada akhir musim. Sang juara Liga Champions tak bisa lagi menyodorkan kontrak baru, menyusul sanksi yang diberikan pemerintah Inggris terhadap Roman Abramovich.

Menurut Metro, Chelsea sejatinya sempat mengajukan tawaran demi memperpanjang masa tinggal Rudiger di Stamford Bridge. Akan tetapi, pemain Jerman itu menolak upaya Chelsea. Ia tetap bergeming saat diberi kesepakatan senilai hampir 200.000 poundsterling per minggu.

Pemain Penting

Foto: Selain Romelu Lukaku, 5 Pemain Termahal yang Didatangkan Chelsea dari Liga Italia
Chelsea mendatangkan Antonio Rudiger dari AS Roma dengan nilai transfer 35 juta euro untuk menggantikan tugas John Terry. Sempat tersingkir di era Frank Lampard, Rudiger akhirnya menjadi pemain penting di bawah asuhan Thomas Tuchel. (Foto: AFP/Glyn Kirk)

Antonio Rudiger merupakan salah satu pemain andalan Chelsea. Sejak merumput bersama The Blues pada 2017, eks penggawa AS Roma ini telah bertransformasi menjadi pemain kunci dalam skuad asuhan Thomas Tuchel.

Ia dinilai memiliki peran penting di lini belakang, hingga berhasil mengantar The Blues mengangkat trofi Liga Champions musim lalu. Kepergian Rudiger dari Stamford Bridge tak pelak bakal menyebabkan kehilangan besar bagi Chelsea.

Thomas Tuchel sempat menegaskan dirinya ingin Rudiger tetap berada di The Blues sebelum munculnya larangan dari pemerintah Inggris. Akan tetapi, pihak klub hingga kini tak mampu mencapai kesepakatan baru dengan sang pemain.

Andreas Christensen

FOTO: Selebrasi Emosional Thomas Tuchel Usai Berhasil Membawa Chelsea ke Final Liga Champions
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, merayakan kemenangan bersama Andreas Christensen usai mengalahkan Real Madrid pada leg kedua semifinal Liga Champions, di Stadion Stamford Bridge, Kamis (06/05/2021). Chelsea menang dengan skor 2-0. (AFP/Glyn Kirk)

Tak hanya Rudiger, Chelsea nampaknya juga harus bersiap melepas Andreas Christensen pada akhir musim. Pasalnya, Metro menyebut Barcelona telah mencapai kesepakatan untuk mendatangkan penggawa internasional Denmark itu.

Sang raksasa Catalan pun dilaporkan setuju mengontrak gelandang AC Milan Franck Kessie. Pemain berusia 25 tahun tersebut memang diketahui akan menghabiskan masa kontraknya bersama Rossoneri pada akhir musim.

“Kami telah menyelesaikan dua penandatanganan untuk musim depan. Satu adalah gelandang, (sementara) yang lain adalah bek tengah,” ujar Presiden Barcelona Joan Laporta terkait progres transfer klubnya pekan lalu, seperti dikutip dari Metro.

Situasi Chelsea

Adapun Chelsea kini tengah berada dalam situasi yang kurang apik. Bosnya, Roman Abramovich, diberi sanksi oleh pemerintah Inggris menyusul konflik Rusia-Ukraina. Aset taipan asal Rusia itu dibekukan karena dianggap memiliki hubungan dekat dengan Vladimir Putin.

Klub yang kini bertengger di peringkat tiga klasemen sementara Liga Inggris itu pun terancam jatuh miskin. The Blues tak bisa menjual suvenir resmi klub. Mereka juga dilarang memasarkan tiket pertandingan kandang, serta membeli atau memperpanjang kontrak pemain.

Peringkat

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya