Shalat Lailatul Qadar: Ini Waktu, Niat, Tata Cara, dan Doanya

Untuk bisa mendapat malam Lailatul Qadar, umat Islam diharapkan memperbanyak ibadah, seperti iktikaf dan shalat sunah.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 24 Mar 2023, 10:40 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2022, 16:00 WIB
salat tahajud
ilustrasi Shalat Lailatul Qadar (copyright pixabay.com)

Liputan6.com, - Lailatul Qadar adalah malam yang paling dinantikan umat Islam di bulan suci Ramadhan. Malam kemuliaan ini bernilai lebih baik daripada seribu bulan.

Lailatul Qadar disebut malam 1.000 bulan lantaran kebaikan yang dikerjakan di malam itu. Nilainya lebih baik dari mengerjakan kebaikan selama 1.000 bulan atau sekitar 83 tahun sampai 84 tahun.

Di malam Lailatul Qatar turun para malaikat, termasuk malaikat Jibril turun ke bumi. Para malaikat memohon kepada Allah SWT untuk memberikan cahaya, keberkahan, keutamaan, serta kebaikan kepada hambanya yang beribadah.

Malam Lailatul Qadar diperkirakan terjadi pada 10 hari akhir di bulan suci Ramadhan. Namun, Allah SWT telah merahasiakan tanggal pasti kapan malam Lailatul Qadar ini jatuh.

Untuk bisa mendapat malam Lailatul Qadar, umat Islam diharapkan memperbanyak ibadah, seperti iktikaf dan shalat sunah. Shalat sunah itu dianjurkan dilakukankan pada malam Lailatul Qadar dan disebut sebagai shalat malam Lailatul Qadar.

Shalat Lailatul Qadar bisa dilakukan usai shalat Isya atau Tarawih dan dimulai malam ke 21 Ramadhan. Shalat sunah ini dilaksanakan sedikitnya dua rakaat satu kali salam. Bisa juga dilakukan empat rakaat satu kali salam tanpa tasyahud awal dan maksimal dilakukan sampai 12 rakaat.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Niat dan tata cara shalat Lailatul Qadar

Ilustrasi salat
Ilustrasi Shalat Lailatul Qadar (iStock)

Niat Shalat Lailatul Qadar dua rakaat:

أُصَلِّى سُنَّةً لَيْلَةُ الْقَدَرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan lailatul qadari rok'ataini (imaaman/makmuuman) lillaahi ta'ala.

Niat Shalat Lailatul Qadar empat rakaat:

أُصَلِّى سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلّٰهِ تَعَالٰى

Ushalli Sunnata lailatil Qadri Arba’arakaatin Lillahi Ta’aalaa.

Tata cara Shalat Lailatul Qadar

Setelah membaca niat, berikut tata cara shalat Lailatul Qadar:

Takbiratul ikhram

Tak berbeda dengan awalan shalat lainnya, shalat Lailatul Qadar juga diawali dengan takbiratul ikhram dengan mengucapkan kalimat takbir yaitu "Allahu Akbar".

Membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek

Setelah itu, membaca surat Al-Fatihah pada tiap rakaat. Dilanjutkan membaca surat Al-Ikhlas tujuh kali atau At-Takatsur satu kali, kemudian Al-Ikhlas tiga kali atau Al-Qadr sebanyak tiga kali.

Namun, apabila kesulitan membaca surat pendek tersebut, dapat juga membaca surat pendek lainnya sesuai kemampuan masing-masing.

Tidak menggunakan tahiyat awal

Shalat Lailatul Qadar terdapat perbedaan dengan pelaksanaan shalat wajib sebanyak empat rakaat. Di mana pada rakaat kedua shalat Lailatul Qadar tidak perlu duduk tahiyat. Tapi, langsung bangun dan melanjutkan rakaat ketiga, seperti salat tarawih.

Tahiyat Akhir

Jika sudah sampai rakaat keempat, lakukan duduk tahiyat akhir kemudian mengucap doa tahiyat yang sama dengan doa tahiyat pada shalat lainnya.

Mengucap salam.

Seperti pada shalat lainnya, jika sudah selesai mengucap doa tahiyat akhir, maka gerakan selanjutnya yaitu melakukan salam.

 

Doa setelah shalat Lailatul Qadar

Ilustrasi Islami, muslim, berdoa
Ilustrasi doa setelah shalat Lailatul Qadar. (Photo by Masjid Pogung Dalangan on Unsplash)

Setelah menunaikan shalat Lailatul Qadar, ada bacaan doa yang dianjurkan untuk dibaca. Di mana setelah menunaikannya dapat dilanjutkan dengan berzikir dan berdoa kepada Allah SWT dengan ikhlas mengharap rida serta ampunan.

Berikut ini doa yang bisa dibaca pada malam Lailatul Qadar: "Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni'."Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Dzat Yang Maha Pemaaf dan Pemurah maka maafkanlah diriku."

Selain itu dapat dilanjutkan dengan bacaan doa-doa lainnya mulai dari memohon keselamatan, ampunan, pertolongan, perlindungan, ataupun keteguhan iman kepada Allah SWT.

Infografis Aman Berpuasa Saat Pandemi Covid-19
Infografis Aman Berpuasa Saat Pandemi Covid-19
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya