Tak Hanya Rudiger, Real Madrid Juga Ingin Datangkan Reece James dari Chelsea

Liputan6.com, Jakarta Real Madrid kabarnya tertarik menyewa jasa pemain Chelsea, Reece James. Sang raksasa La Liga bahkan dilaporkan telah melakukan upaya pendekatan demi mengetahui potensi kepindahan James ke Bernabeu.

Los Blancos kemungkinan bakal mendatangkan bek sayap Chelsea itu pada jendela transfer musim panas 2023. Pasalnya, Real Madrid kini punya target jangka pendek lain, yakni menggaet bintang Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe.

Adapun Reece James masih terikat kontrak di Stamford Bridge hingga 2025. Penggawa internasional Inggris itu menjadi pemain andalan Chelsea di bawah asuhan Thomas Tuchel, dan kerap diturunkan sebagai starter di sejumlah pertandingan.

Melansir laporan Goal.com, The Blues nampaknya tak bakal melepaskan James dengan mudah. Apalagi, pemain berusia 22 tahun itu ditargetkan untuk menjadi sosok penting di masa depan oleh para petinggi klub.

Sayangnya, peran James di tim utama tak berbanding lurus dengan besaran gaji yang diterimanya. Goal.com menyebut James tak masuk dalam jajaran pemain dengan bayaran termahal di Stamford Bridge.

Posisi James di Chelsea kurang lebih sama dengan Mason Mount. Pesepak bola kelahiran Inggris ini juga dikenal setia kepada The Blues. Meski demikian, ia justru menjadi salah satu pemain dengan bayaran terendah di London Barat.

Pemilik baru Chelsea punya PR besar untuk mengamankan masa depan jangka panjang bagi kedua pemain. Reece James dan Mason Mount bisa saja tergoda untuk meninggalkan The Blues pada musim panas 2023, di tengah tingginya minat dari klub-klub papan atas lain.

Sebagai informasi, Chelsea sempat dijatuhi sanksi oleh pemerintah Inggris lantaran pemiliknya–Roman Abramovich–dituding memiliki hubungan dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

The Blues pun dilarang membeli pemain baru serta memperpanjang kontrak pemain lama. Akibatnya, skuad asuhan Thomas Tuchel terancam kehilangan sejumlah penggawa penting pada bursa transfer musim panas.

Antonio Rudiger merupakan salah satu pemain yang dikonfirmasi bakal hengkang pada penghujung musim ini. Kontraknya bersama Chelsea memang akan berakhir pada Juni 2022.

Pihak klub sejatinya telah berupaya menyodorkan kesepakatan baru kepada Rudiger. Akan tetapi, eks pemain AS Roma itu menolak tawaran The Blues.

“Kami berusaha keras (untuk mempertahankan Rudiger); saya (juga) berjuang di level pribadi. Kami memberi penawaran besar kepadanya, klub telah mencoba berbagai hal,” ujar Tuchel soal kepergian Rudiger beberapa waktu lalu, seperti dilansir dari Metro.

“Akan tetapi, selama beberapa minggu (terakhir), kami tidak dapat berjuang lagi karena sanksi (pemerintah Inggris). Kami tidak bisa menyesuaikan diri (dan) melanjutkan (upaya kami), begitulah adanya,” pungkas sang pelatih The Blues.

Agen Rudiger kabarnya sudah mengadakan pembicaraan dengan sejumlah klub papan atas terkait potensi transfer sang pemain pada musim panas. Kabar terkini menyebut Rudiger memilih untuk menyetujui kontrak secara lisan dengan raksasa Spanyol, Real Madrid.

Rival Los Blancos, Barcelona, juga sejatinya sempat dikaitkan dengan kepindahan Rudiger. Direktur Sepak Bola Mateu Alemany dan Jordi Cruyff bahkan dilaporkan telah menggelar pertemuan dengan perwakilan Rudiger di sebuah hotel di Barcelona pada akhir Maret lalu.

Meski demikian, Real Madrid diyakini berada di posisi terdepan untuk mengamankan tanda tangan pemain berusia 29 tahun tersebut. Los Blancos konon menawarkan bayaran fantastis, yakni mencapai 400.000 poundsterling atau setara dengan kurang lebih Rp7,3 miliar per pekan kepada Rudiger.

Real Madrid juga rela menggelontorkan dana besar untuk menutupi biaya penandatanganan serta komisi agen. Menurut laporan, pihak-pihak terkait kini tengah mengerjakan detail kontrak sebelum kesepakatan resmi diumumkan.