Liputan6.com, Jakarta- AS Roma sukses melaju ke final UEFA Conference League 2021/2022. Roma menyingkirkan wakil Inggris Leicester City di babak semifinal yang leg keduanya berlangsung pada Jumat (6/5/2022) dini hari WIB.
Lorenzo Pellegrini dan kawan-awakn lolos ke final Conference League setelah menang 1-0 atas Leicester di leg kedua berkat gol tunggal striker Tammy Abraham. Secara agregat Roma unggul 2-1 atas Leicester.
Baca Juga
Di partai final, AS Roma akan berhadapan dengan wakil Belenada Feyenoord Rotterdam yang mendepak jagoan Prancis, Olympique Marseille.
Advertisement
Kesuksesan melaju ke final UEFA Conference League membuat pelatih Roma Jose Mourinho masuk buku sejarah. Pria Portugal itu menjadi pelatih pertama yang lolos ke final kompetisi antarklub Eropa dengan empat klub berbeda.
Mourinho pernah merasa final bersama Porto (Liga Champions dan Piala UEFA), Inter Milan (Liga Champions), Manchester United (Europa League) dan yang teranyar di Roma dengan final UEFA Conference League.
Ā
Sejarah
Mourinho juga merupakan pelatih sepak bola pertama yang merasakan tiga final kompetisi antarklub Eropa beda kasta. Jika juara dia akan menjadi pelatih pertama yang mendapatkannya.
Roma dan Feyenoord juga menciptakan rekor. Mereka menjadi klub pertama yang bisa lolos ke final tiga kompetisi antarklub Eropa berbeda.
Advertisement
Pertama Kali
Baik Roma dan Feyenoord pernah merasakan main di Piala/Liga Champions, Piala Fairs/Piala UEFA/Liga Europa dan Conference League. Sebagai catatan Conference League sendiri baru musim ini diadakan oleh UEFA.
Lolosnya Roma ke final Conference League juga menyelamatkan muka klub-klub Italia. Sebelum wakil Italia berguguran di Liga Champions dan Liga Europa.