AC Milan Siap Tampung Marcelo Setelah Tinggalkan Real Madrid

Liputan6.com, Jakarta AC Milan siap menampung Marcelo setelah ditendang dari Real Madrid. Pemain asal Brasil itu kebetulan sudah berstatus bebas transfer setelah Los Blancos memilih tidak memperpanjang kontraknya.

Marcelo hengkang setelah 15 tahun memperkuat Real Madrid. Dia pertama kali datang ke Santiago Bernabeu pada tahun 2007 lalu dan telah memenangkan berbagai gelar bersama Los Blancos. 

Faktor usia menjadi salah satu alasan Real Madrid enggan menambah durasi kontrak Marcelo. Seperti diketahui, saat ini mantan pemain Fluminense itu sudah tidak muda lagi dan berumur 34 tahun. 

Namun mantan bek Real Madrid, Roberto Carlos, berpendapat, potensi Marcelo belum sepenuhnya padam. Menurutnya, pemain bek sayap tersebut masih mampu untuk tampil 4 atau 5 tahun lagi. Karena itu, wajar bila klub-klub Eropa yang menaruh minat kepada Marcelo usai meninggakan Madrid. 

AC Milan salah satunya. Rossoneri yang sukses menjadi scudetto musim lalu ingin memperkuat barisan pertahanan mereka. Hanya saja, tawaran AC Milan sepertinya masih jauh di luar ekspektasi Marcelo. Seperti dilansir AS, Milan hanya mampu menawarkan gaji pertahun setelah dipotong pajak sebesar 3 juta euro atau setara Rp468 juta atau hanya setengah dari upah Marcelo di klub sebelumnya,Madrid. 

Milan masih mungkin meningkatkan tawaran tersebut. Hanya saja, Rossoneri harus bergerak cepat karena banyak klub lain termasuk Olympique Marseille yang berminat mendatangkan Marcelo. Tim Ligue 1 ini juga kabarnya siap dengan tawaran lebih besar demi mendapatkan tanda tangan Marcelo. 

Sementara itu, perpisahan Marcelo dengan Real Madrid berlangsung dalam haru. Pemain yang sudah 15 tahun membela tim ibu kota itu tidak kuasa menahan air mata saat memberi sambutan terakhir. 

Marcelo seperti diketahui telah memperkuat Los Blancos sejak 2007 lalu. Bersama Real Madrid, Marcelo mampu meraih berbagai trofi, termasuk enam gelar La Liga dan lima trofi Liga Champions Eropa. 

Marcelo juga menutup musim terahirnya di Real Madrid dengan manis. Dia ikut membantu skuad racikan Carlo Ancelotti meraih gelar juara Liga Spanyol dan trofi Liga Champions untuk kali ke-14.

"Ketika saya meninggalkan Brasil, saya mengarahkan pandangan saya untuk bermain untuk tim besar Eropa dan saya menandatangani kontrak dengan Madrid pada usia 18 tahun," kata Marcelo.

"Ini adalah petualangan yang luar biasa. Saya pikir saya bisa mencapai puncak dan hari ini saya keluar dari sana. di sini sebagai pemain dengan trofi terbanyak dalam sejarah klub terbaik di dunia."

Usai meninggalkan Real Madrid, Marcelo menerima berbagai pesan dari sejumlah pemain, termasuk Cristiano Ronaldo. Keduanya sempat menjadi teman akrab saat sama-sama di Real Madrid. Mereka sangat kompak bermain di sayap kiri dalam beberapa tahun paling sukses dalam sejarah Los Blancos.

Cristiano Ronaldo, yang sekarang memperkuat Manchester United, mengirim pesan emosional kepada Marcelo. "Lebih dari rekan setim, saudara yang diberikan sepak bola kepada saya," kata Cristiano Ronaldo seperti dikutip Marca. "Di dalam dan di luar lapangan, salah satu bintang terhebat yang dengannya saya senang berbagi ruang ganti. Lakukan semuanya dalam petualangan baru ini, Marcelo!"

Mantan kiper sekaligus kapten Real Madrid Iker Casillas juga memberikan pesan perpisahan kepada Marcelo. Di musim terakhirnya, Marcelo mengenakan ban kapten di Los Blancos.

"Kamu datang sebagai seorang anak. Berapa kali saya berteriak, "Marceloooooo, kembalilah!" Terima kasih telah menjadi legenda seperti itu. Peluk erat temanku dan semua yang terbaik untuk masa depan," tulis Iker Casillas lewat akun Twitter miliknya.

Rekan satu negara Marcelo dari Brasil, Vinicius Junior, juga mengirimkan pesan menyentuh. Winger berusia 21 tahun itu akan memimpin generasi Real Madrid berikutnya.

"Marcelo! Terima kasih untuk semuanya! Legenda sebagai pemain dengan gelar terbanyak di klub terbaik ti dunia," kata Vincius Junior.

"Senang bermain dan belajar darimu. Monster di dalam dan di luar. Abadi 12."

La Liga Spanyol: 2006–07, 2007–08, 2011–12, 2016–17, 2019–20, 2021–22

Copa del Rey: 2010–11, 2013–14

Piala Super Spanyol: 2008, 2012, 2017, 2019–20,[75] 2021–22

Liga Champions: 2013–14, 2015–16, 2016–17, 2017–18, 2021–22

Piala Super Eropa: 2014, 2016, 2017

Piala Dunia Antarklub: 2014, 2016, 2017, 2018