Hasil Malaysia Masters 2022: Singkirkan Anthony Ginting, Chico Tidak Mau Terlalu Euforia

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Perang saudara antara dua tunggal putra Indonesia di perempat final Malaysia Masters 2022 dimenangkan Chico Aura Dwi Wardoyo. Pebulu tangkis berusia 24 tahun tersebut mengalahkan seniornya Anthony Sinisuka Ginting dengan rubber game 11-21, 21-16, dan 21-17.

Bertanding di Axiara Arena, Kuala Lumpur, Jumat (8/7), duel Chico kontra Anthony Ginting berlangsung seru. Jual beli serangan terjadi. Chico yang mengandalkan kekuatan beradu dengan permainan penuh determinasi dari Ginting.

Tetapi, Chico Aura Dwi Wardoyo yang terlihat lebih siap dan lepas akhirnya yang meraih tiket semifinal Malaysia Masters. "Di gim pertama, saya keduluan sama Aa Ginting secara tempo permainan. Dia langsung bermain cepat," papar Chico usai laga. "Di gim kedua dan ketiga, saya coba mengimbangi temponya dan sedikit memperlambat.

"Hari ini, saya bisa fokus dan banyak dapat poin dari kesalahan Aa Ginting sendiri. Memang yang saya lebih siapkan adalah mental dan pikiran karena kalau teknik kita sudah sama-sama tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing," ucap Chico menambahkan.

Di semifinal, Chico akan menghadapi tunggal putra Lu Guang Zu dari China. Dia bertekad untuk kembali menunjukkan performa terbaiknya.

"Ada rasa bangga dan senang bisa melaju ke semifinal di sini, tapi tidak mau terlalu euforia karena besok masih pertandingan. Mau fokus kembali, set pikiran untuk besok dari awal lagi," pungkasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sementara Anthony Ginting mengaku tidak mampu mengontrol pikirannya di gim kedua dan ketiga. Terbawa pola permainan di gim pertama menjadi penyebabnya.

Selain itu, Ginting juga mengatakan Chico bermain bagus hari ini. "Di gim pertama permainan saya masih enak dan bisa mengembangkan permainan dengan baik, sementara Chico juga banyak melakukan kesalahan sendiri. Bola dia juga masih banyak ragu-ragu," paparnya.

"Di gim kedua, mind set saya masih seperti gim pertama yang mudah dapat poin padahal dia sudah mulai lepas mainnya. Kalau di gim pertama smash saya bisa langsung dapat poin, berbeda di gim kedua dia bisa balik-balik terus jadi saya terburu-buru malah mati sendiri."

"Perjalanan di gim kedua dan ketiga saya coba lebih sabar, hanya memang hari ini dia bermain bagus dan lepas," ucap Ginting.

"Kita sudah sama-sama tahu permainan masing-masing dan kelemahan-kelemahan dia di latihan ternyata dia bisa tutupi juga hari ini. Beban tidak ada, justru saya lebih waspada. Bukan hanya ke Chico tapi kondisi lapangan yang berangin."

Ganda campuran

Rinov Rivaldy/Pitha Haringtyas Mentari vs Robin Tabeling/Selena Piek (Belanda) 21-14, 21-18

Tunggal putri:

Gregoria Mariska Tunung vs Akane Yamaguchi (Jepang) 25-23, 15-21, 21-10

Tunggal putra:

Chico Aura Dwi Wardoyo vs Anthony Sinisuka Ginting 11-21, 21-16, 21-17

Ganda putra:

Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan vs Lu Ching Yao/Yang Po Han (Chinese Taipei) 21-18, 21-17

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Junaidi Arif/Muhammad Haikal (Malaysia) 21-10, 21-18

Ganda putri:

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) 18-21, 17-21