Pele, Orang Terkenal di Bumi yang Rendah Hati

Manajer Liverpool menilai Pele adalah orang paling populer, namun rendah hati. Ia belajar dari sang legenda.

Liputan6.com, Jakarta - Legenda sepak bola dunia asal Brasil, Pele, meninggal dunia pada usia 82 tahun di Rumah Sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Kamis (29/12/2022) waktu setempat.

Pihak rumah sakit RS Albert Einstein menyatakan Pele meninggal dunia karena kegagalan organ akibat perkembangan kanker usus besar dan beberapa kondisi medis sebelumnya.

Meninggalnya Pele telah membuat dunia sepak bola bersedih. Para insan sepak bola mengucapkan belasungkawa dan mengenang kebaikan sang legenda.

Salah satunya adalah manajer Liverpool, Jurgen Klopp. Baginya, Pele adalah pemain terbaik di dunia sejak dulu dan selamanya.

"Apa pun yang dikatakan orang kepada saya di masa depan, Pele adalah yang terbaik. Saya tidak akan melupakan itu," kata Klopp.

Lebih dari itu, yang membuat Klopp kagum dengan Pele adalah kerendahan hatinya. Bahkan, pelatih asal Jerman tersebut menjadikan sikap Pele sebagai pelajaran dalam hidupnya.

"Pele dan Beckenbauer menunjukkan kepada saya bahwa, jika Anda adalah orang paling terkenal di planet ini, Anda masih bisa menjadi pria yang sepenuhnya normal," ucapnya.

"Itulah yang paling saya sukai, itulah yang saya ambil sebagai pelajaran, itu adalah sesuatu yang tidak akan pernah saya lupakan," jelasnya.

Pele menghabiskan 18 tahun awal karier profesionalnya di Santos di mana dia melakoni debut dalam usia 15. Selama berseragam Santos dia membukukan 618 gol dari 636 penampilan.

Bersama Santos, Pele mengantarkan klub itu mengoleksi 25 trofi termasuk enam gelar juara Campeonato Brasileiro Serie A, dua trofi Copa Libertadores, dan dua trofi Piala Intercontinental.

Setelah itu ia hijrah ke Amerika Serikat berseragam New York Cosmos.

Kepiawaian Pele juga terbukti di level internasional dengan tiga medali emas saat mengantarkan Brazil tiga kali juara Piala Dunia pada 1958, 1962, dan 1970.

Nama Asli dan Awal Dipanggil Pele

Ketika masih kecil, Edson memiliki nama panggilan Dico. Nama Pele baru didapat saat mulai masuk sekolah. Teman-teman Edson mulai memanggilnya dengan nama Pele karena seringnya salah dalam mengucapkan nama pemain idolanya, kiper Vasco da Gama, Bile.