Iran Serang Israel dengan Ratusan Rudal, Perang Besar di Depan Mata?

Gagal Pertahankan Mason Mount, Manajemen Chelsea Dapat Kritikan Pedas

Paul Merson mendorong Chelsea untuk memberikan apa yang diinginkan oleh Mason Mount untuk menahannya lebih lama lagi di Stamford Bridge.

oleh Luthfa Arisyi Senapi diperbarui 21 Mar 2023, 16:30 WIB

Diterbitkan 21 Mar 2023, 16:30 WIB

Foto: Dengan Berbagai Alasan, 5 Penggawa Chelsea ini Berpeluang Cabut pada Akhir Musim 2022 / 2023

Gelandang Chelsea, Mason Mount memberi aplaus kepada suporter setelah berakhirnya laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2022/2023 di Dortmund, Jerman (15/2/2023). Masih jadi bagian penting Chelsea dan masih menyisakan masa kontraknya satu tahun lagi, namun Mason Mount belum menemui kata sepakat dalam pembicaraan kontrak baru. Ia juga diprediksi akan meninggalkan Chelsea pada akhir musim 2022/2023 ini. (AFP/Ina Fassbender)

Liputan6.com, Jakarta - Pandit Sky Sports Paul Merson mengkritik aktivitas bisnis yang dilakukan Chelsea terkait Mason Mount. Pasalnya, hingga saat ini The Blues belum dapat membuat Mount menyetujui proposal perpanjangan kontrak yang ditawarkan.

Oleh karena itu, Merson mendorong Chelsea untuk memberikan apa yang diinginkan oleh Mount untuk menahannya lebih lama lagi di Stamford Bridge. Ia juga memperingatkan The Blues terkait ancaman kepergian Mount ke klub rival.

Pasalnya, pemain berusia 24 tahun itu bisa membawa tim anyarnya bersaing pada perebutan gelar.

“Anak itu (Mount) bisa bermain. Chelsea melakukan bisnis yang buruk. Mereka harus memberikan apa yang ia minta. Jika Liverpool dapat mendatangkan Mount dan Jude Bellingham, mereka akan menjadi tim yang bersaing untuk gelar juara,” kata Merson melalui kolom Sky Sports.

Mount telah menimba ilmu di akademi Chelsea sejak berusia enam tahun. Dia mendapat debut senior pertamanya pada musim 2019/2020 ketika The Blues masih ditukangi Frank Lampard.

Berkaitan dengan hal tersebut, Merson merasa Chelsea kurang menghargai Mount karena ia merupakan produk asli Akademi di Cobham.

“Berbeda ketika Anda datang dari akademi dan menembus tim utama tanpa biaya apa pun. Ketika Anda dibeli dengan jumlah uang yang besar, Anda akan dipandang lebih sebagai aset,” ujar mantan pemain Arsenal tersebut.

Mulai Dilirik

Foto: Barisan 6 Pemain Muda tertajam di Liga Inggris Musim 2021 / 2022, Dominasi Wonderkid Inggris

Mason Mount. Gelandang serang Inggris berusia 23 tahun yang memperkuat Chelsea sejak awal musim 2019/2020 usai dipromosikan dari tim U-23 ini menjadi pemain muda tertajam di Liga Inggris musim 2021/2022 bersama Bukayo Saka. Ia yang terpilih menjadi pemain terbaik Chelsea musim 2021/2022 ini mampu mencetak 11 gol dan 10 assist dari 32 laga selama musim 2021/2022 sekaligus menjadi top skor klub mengalahkan Romelu Lukaku dan Kai Havertz yang masing-masing mencetak 8 gol di Liga Inggris. (AP/Glyn Kirk)

Sebagai dampak dari macetnya proses perpanjangan kontrak Mount, beberapa klub dikabarkan telah menunjukkan minatnya untuk mendapat tanda tangan pemain dengan nomor punggung 19 itu.

Manchester City, Manchester United dan Liverpool merupakan beberapa klub yang sedang memantau situasi Mount yang kemungkinan waktunya di Stamford Bridge akan segera berakhir.

Kendati begitu, Liverpool disebut-sebut sebagai yang terdepan dalam perburuan Mount. Di samping itu, semua klub yang ingin mendapat jasa gelandang berkebangsaan Inggris tersebut harus menebus harga setidaknya 50 juta poundsterling.

Pengganti

Bek Leeds United Rasmus Kristensen berebut bola dengan gelandang Fulham Andreas Pereira pada pertandingan putaran kelima Piala FA 2022/2023 di Craven Cottage di London, Rabu (28/2/2023) dini hari WIB. Gol Joao Palhinha pada menit ke-21 dan Manor Solomon pada menit ke-56 membuat Leeds United tidak berdaya di markas Fulham. (AP Photo/Ian Walton)

Dengan Mount kemungkinan hengkang dari Stamford Bridge akhir musim ini, Chelsea dikabarkan sudah mencari kemungkinan pengganti Mount. Dilasir dari ESPN, nama Andreas Pereira ada di antara beberapa nama yang dipertimbangkan oleh tim rekrutmen.

Laporan tersebut juga menyebutkan, meski bahagia berada di Fulham, Pereira akan sulit menolak tawaran yang datang dari klub besar. Tidak hanya Chelsea, Paris Saint-Germaian dan Atletico Madrid juga dikabarkan berminat untuk mendapat jasa eks pemain Manchester United tersebut.

Pemain berkebangsaan Brasil itu sendiri telah memegang peran krusial di tengah skuad Marco Silva sejak dibeli dengan harga 10 juta poundsterling dari MU musim panas tahun lalu. Sejauh ini, Pereira telah mencatatkan tiga gol dan enam assist di semua kompetisi.

Lanjutkan Membaca ↓