FIFA Hapus Artikel Teaser Lagu Piala Dunia U-20 2023 Glorious oleh Weird Genius dan 3 Penyanyi Indonesia

FIFA hapus artikel teaser lagu Piala Dunia U-20 2023 yang berjudul Glorious. Lagu yang harusnya jadi theme song ini dinyanyikan oleh Weird Genius dan 3 penyanyi muda INdonesia.

oleh Defri Saefullah diperbarui 28 Mar 2023, 17:47 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2023, 17:47 WIB
Postingan PSSI soal Lagu Resmi Piala Dunia U-20 2023
Postingan PSSI soal Lagu Resmi Piala Dunia U-20 2023 yang sudah dihapus FIFA di laman resmi mereka

Liputan6.com, Jakarta Sinyal Piala Dunia U-20 2023 batal digelar di Indonesia semakin besar. Itu setelah FIFA di situs mereka FIFA.com menghapus artikel berjudul FIFA and Weird Genius tease electrifying Official Song.

Liputan6.com pun mencoba untuk membuka link artikel tersebut dan memang sudah terhapus karena hanya ada tulisan: Oops We're Sorry. Selain di situs FIFA, artikel itu juga tak ada lagi di instagram FIFA @fifa per selasa (28/3/2023).

Sebelumnya, FIFA sudah merilis teaser lagu resmi Piala Dunia U-20 2023 yang bertitel Glorious sejak 24 Maret 2023. Glorius dibawakan oleh grup musik Indonesia, Weird Genius bersama tiga penyanyi muda, Lyodra, Tiara Andini, dan Ziva Magnolya.

Ini menjadi sinyal kedua yang diberikan FIFA soal pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia. Sebelumnya, FIFA juga sudah membatalkan pengundian Piala Dunia U-20 yang harusnya digelar di Bali.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang juga Plt Menpora, Muhadjir Effendy bicara soal update Piala Dunia U-20 yang masih diusahakan bisa tetap digelar di Indonesia. Dia meyakini FIFA memahami sikap Indonesia soal pro-kontra keikutsertaan Israel dalam putaran final Piala Dunia U-20.

Menko PMK menyampaikan hal itu saat menampik informasi yang beredar bahwa Indonesia sudah dibatalkan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2023 dan FIFA telah menunjuk Peru sebagai pengganti.

"Ah A1 mana itu? Belum. Belum. Kita lihat nanti perkembangan, yang jelas insyaallah FIFA sangat paham dengan Indonesia dan tidak akan ada itu, mudah-mudahan ya, tidak akan ada sanksi-sanksi yang dibayangkan yang seram-seram itu," kata Muhadjir seperti dikutip antara.

 

Ada Syarat yang Dikabulkan FIFA

Rapat Kerja Bersama Membahas Pemberian Kewarganegaraan Republik Indonesia Kepada Justin Hubner, Ivar Jenner, Rafael Struick
Wakil ketua umum PSSI, Ratu Tisha (kiri) berbincang dengan Plt Menpora, Muhadjir Effendy berbincang sebelum Rapat Kerja Bersama Membahas Pemberian Kewarganegaraan Republik Indonesia Kepada Justin Hubner, Ivar Jenner, dan Rafael Struick di ruang Badan Legsilasi, DPR RI, Senin (20/03/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

 

Pernyataan ini disampaikan hanya satu hari setelah Muhadjir menyebut bahwa Pemerintah Indonesia berpegang penuh kepada Undang-Undang Dasar RI 1945 dalam menyelenggarakan Piala Dunia U-20 di tengah pro-kontra keikutsertaan Israel dalam ajang tersebut.

Muhadjir, pada Senin (27/3/2023), menambahkan pemerintah Indonesia telah mengirimkan sejumlah syarat sesuai UUD 1945 kepada FIFA sembari menyebut bahwa syarat-syarat tersebut tidak dikabulkan.

Kali ini Muhadjir mengatakan bahwa ada syarat yang telah diakomodasi oleh FIFA.

"Ada. Ya nanti, tunggu pengumuman dari FIFA. Insyaallah tidak seseram yang dari para analis," kata Muhadjir.

 

Piala Dunia U-20 Indonesia Terancam Batal

Foto: Tour de Stadium Erick Thohir ke Stadion Manahan, Layak Jadi Venue Final dan Penutupan Piala Dunia U-20 2023
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyerahkan souvenir Piala Dunia U-20 2023 kepada Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, saat mengunjungi Stadion Manahan, Solo, Minggu (12/3/2023). (Bola.com/Radifa Arsa)

Piala Dunia U-20 Tahun 2023 rencananya digelar pada enam stadion di Indonesia pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.Israel sudah menjadi salah satu negara pertama yang memperoleh tiket putaran final Piala Dunia U-20 Tahun 2023 berkat keberhasilan menjadi peringkat kedua Piala Eropa U-19 Tahun 2022 pada musim panas tahun lalu.

Pro-kontra keikutsertaan Israel dalam Piala Dunia U-20 Tahun 2023 semakin mengemuka beberapa pekan terakhir setelah sikap penolakan yang disampaikan Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Kendati demikian, gaung pro-kontra tidak seramai kali ini ketika delegasi Israel menghadiri Sidang Majelis ke-144 Inter-Parliementary Union (IPU) di Bali tahun 2022 maupun saat atlet-atlet Israel berkompetisi di Indonesia, termasuk pebalap sepeda Mikhail Yakovlev yang ambil bagian dalam UCI Track Cycling Nations Cup 2023 Seri Jakarta, 23-26 Februari lalu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya