Liputan6.com, Jakarta - Chelsea segera menunjuk Frank Lampard sebagai manajer interim setelah memecatnya sekitar dua tahun lalu. Lampard akan mengisi kekosongan manajerial di Stamford Bridge hingga musim 2022/2023 berakhir menyusul memutus kontrak Graham Potter.
Sebelumnya, eks gelandang Chelsea dan Timnas Inggris itu sudah pernah menjadi manajer The Blues dari Juli 2019 hingga Januari 2021. Dia kemudian diberhentikan karena performa bburuk dan digantikan oleh Thomas Tuchel. Lampard sendiri telah menganggur sejak bulan Januari setelah kehilangan pekerjaannya sebagai manajer Everton meski belum setahun menjabat.
Baca Juga
Pria berusia 44 tahun itu memiliki PR yang cukup besar selama menangani Chelsea hingga akhir musim. Klub yang berbasis di London tersebut sedang bertengger di posisi ke-11 klasemen Liga Inggris setelah terakhir hanya mampu meraih hasil imbang 0-0 melawan Liverpool.
Advertisement
Asa untuk bermain di Liga Champions pun semakin hari semakin pudar mengingat mereka saat ini berjarak 14 poin dari zona kompetisi antar klub paling bergengsi di Eropa tersebut. Padahal, Chelsea telah menggelontorkan dana sebesar 550 juta poundsterling musim ini untuk menndatangkan sederet pemain baru.
Sementara itu, Chelsea untuk beberapa waktu ke depan akan melanjutkan pembicaraan dengan Julian Nagelsmann, Luis Enrique dan kandidat manajer lainnya mengenai rencana jangka panjang. Klub akan mengambil waktu sebelum mengambil keputusan mengenai sosok yang akan mengisi kursi kepelatihan di Stamford Bridge.
Kesempatan Kedua
Mantan pemain Inggris sekaligus pandit untuk Sky Sports, Jamie Redknapp menjelaskan jika Frank Lampard layak diberi kesempatan kedua dengan menuturkan jika top skor Chelsea sepanjang masa itu masih memiliki urusan yang belum selesai di Stamford Bridge.
“Tidak banyak manajer lain yang tersedia saat ini. Mungkin ada beberapa nama yang sedang dibicarakan, jadi ini mungkin masuk akal bagi pemiliknya (Todd Boehly) untuk memberi mereka sedikit ruang bernapas dan memberi Frank kesempatan kedua untuk kembali ke dalam permainaan. Ia punya urusan yang belum selesai di Chelsea. Ia mencintai klub dan tidak ada yang mengenal klub lebih baik darinya,” kata Redknapp.
Advertisement
Pengaruh Bagus
Kepala reporter Sky Sports News, Kaveh Solhekol beranggapan jika kedatangan Lampard sebagai manajer sementara dapat mengangkat performa Chelsea berkali lipat dari yang ada sekarang.
“Klub akan sangat terangkat. Ia memiliki koneksi yang luar biasa dengan para penggemar Chelsea da ia telah melakukan pekerjaan itu sebelumnya,” kata Solhekol.
Lebih lanjut, Solhekol merasa situasi yang menimpa Lampard di Chelsea sebelumnya agak kurang adil mengingat bagaimana situasi klub selama mantan gelandang itu memimpin.
“Semuanya menjadi tidak beres baginya di bulan terakhirnya sebagai manajer Chelsea. Namun, orang-orang lupa bahwa ia melakukan pekerjaan dengan baik di Chelsea dalam keadaan yang sangat sulit. Ada embargo transfer yang berarti ia tidak bisa merekrut pemain sejak awal, tetapi ia tetap mampu membawa timnya ke final Piala FA dan bermain di Liga Champions,” tambahnya.
Peringkat
Advertisement