Fans Manchester United Akan Lancarkan Protes Baru terhadap Keluarga Glazer

Sebagian pendukung Manchester United berencana melancarkan protes baru terhadap keluarga Glazer di dua pertandingan kandang pertama Liga Inggris musim 2023/2024.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 14 Agu 2023, 23:17 WIB
Diterbitkan 10 Agu 2023, 07:30 WIB
Suporter MU Protes Kepemilikan Klub oleh Keluarga Glazer
Suporter Manchester United menggelar pawai protes menjelang pertandingan Liga Inggris melawan Liverpool di Old Trafford, pada Senin, 22 Agustus 2022. Ribuan penggemar yang marah atas arahan klub di bawah pemiliknya di Amerika mengambil bagian dalam protes, meneriakkan menentang keluarga Glazer. (Andy Hampson/PA via AP)

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United bakal memulai Liga Inggris musim 2023/2023 dengan menghadapi Wolverhampton Wanderers, Senin,14 Agustus 2023. Sementara laga kedua di Old Trafford melawan Nottingham Forest pada 26 Agustus.

The 1958, yang merupakan kelompok fans MU bawah tanah, telah mengumumkan rencana untuk lebih banyak protes anti-Glazer dalam dua laga pertama musim ini. Kelompok ini sebagai kunci dalam protes fans Setan Merah selama beberapa tahun terakhir.

"Bersatu bersama dalam pembangkangan. 18 tahun ketidaktahuan, 18 tahun diam. Dibutuhkan resolusi," demikian bunyi postingan di akun Twitter resmi 1958 itu.

November 2022, Keluarga Glazer memberi isyarat bahwa mereka terbuka untuk menjual juara Inggris 20 kali itu. Pengambilalihan awalnya diharapkan terjadi pada awal tahun ini.

Namun, proses tersebut telah menemui sejumlah hambatan di sepanjang jalan. Keluarga asal Amerika itu akan memasuki musim 2023/2024 dengan status masih sebagai pemilik Man Utd.

 

Sheikh Jassim Bakal Jadi Pemilik Baru Manchester United

Sheikh Jassim, Anak Mantan PM Qatar yang Resmi Tawar Manchester United
Sheikh Jassim Bin Hamad Al-Thani dari Qatar tiba untuk pengundian final turnamen sepak bola Piala Dunia FIFA 2018 di Istana Negara Kremlin di Moskow pada 1 Desember 2017. Anak mantan perdana menteri Qatar, Syekh Hamad bin Jassim bin Jaber Al Thani merupakan penggemar MU sejak 1992. (AFP/Yuri Kadobnov)

Sebuah laporan baru-baru ini mengklaim bahwa penjualan penuh Manchester United dapat terjadi pada November 2023. Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani difavoritkan untuk menyelesaikan pengambilalihan.

Laporan The Sun mengklaima penjualan 6 miliar pound sekarang hampir selesai. Sheikh Jassim setuju untuk memenuhi permintaan besar yang ditetapkan oleh Glazers pada November 2022.

Sheikh Jassim akan menyelesaikan pengambilalihan penuh Setan Merah. Bankir asal Qatar itu diduga akan menyediakan dana besar untuk meningkatkan Old Trafford dan kompleks pelatihan Carrington.

Sementara itu, Sir Jim Ratcliffe menyatakan masih dalam perlombaan untuk mendapatkan Man United. Tetapi, diyakini pengusaha Inggris itu telah tertinggal jauh di belakang Sheikh Jassim.

 

Manchester United Sudah Datangkan 3 Pemain Baru

Rasmus Hojlund - Manchester United - Liga Inggris
Rasmus Hojlund aat diperkenalkan sebagai pemain Manchester United sebelum pertandingan persahabatan melawan Lens di Old Trafford, Sabtu, 5 Agustus 2023. (Darren Staples/AFP)

Di tengah situasi pengambilalihan, Manchester United telah aktif selama jendela transfer musim panas 2023. Setan Merah memperkuat skuad mereka dengan mendatangkan Mason Mount, Andre Onana, dan Rasmus Hojlund.

Juara Inggris 20 kali diharapkan untuk menandatangani dua pemain lagi sebelum bursa transfer musim panas ditutup. Gelandang Fiorentina Sofyan Amrabat secara luas diyakini sebagai target utama MU.

Man Utd juga akan mendatangkan bek tengah baru karena Harry Maguire akan bergabung ke West Ham United. Jean-Clair Todibo dari Nice dan bintang Bayern Munchen Benjamin Pavard diyakini menjadi target utama.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya